MenkeuSpanyol Tidak Khawatir Efek Obligasi Pasar Italia

IVOOX.id, Jakarta - Menteri Ekonomi Spanyol Roman Escolano tidak khawatir tentang penjualan baru-baru ini di pasar obligasi Italia, ia mengatakan ada sedikit penularan ke pasar Eropa lainnya seperti Spanyol.

Imbal hasil obligasi pemerintah yang lebih rendah di Spanyol, dibandingkan dengan lonjakan di Italia, mencerminkan "dasar-dasar ekonomi Spanyol yang baik," katanya. Kenaikan imbal hasil - biaya pinjaman - dapat mencerminkan bahwa pemerintah suatu negara telah menjadi lebih berisiko untuk memberi pinjaman di mata para investor internasional.

"Kami telah menghasilkan hasil ekonomi yang baik dengan situasi di sektor perbankan dan keuangan publik," kata Escolano di Brussels, menambahkan bahwa pada hari Rabu Spanyol melakukan pembayaran kepada Mekanisme Stabilitas Eropa memperkuat kepercayaan dalam "evolusi ekonomi Spanyol."

Pasar obligasi Italia telah mencatat salah satu minggu terburuknya sejak krisis zona euro dengan hasil 10-tahun lebih dari 50 basis poin lebih tinggi pada minggu terakhir perdagangan.

Perbedaan antara imbal hasil obligasi 10-tahun Italia dan Spanyol kini mencapai 100 basis poin, yang terbesar sejak tahun 2012. Namun, Escolano mengesampingkan penularan yang mengatakan "kami cukup yakin pada stabilitas, kesehatan dan kekuatan ekonomi Spanyol. "

Dia menambahkan bahwa pernyataan Kamis dari perdana menteri terpilih baru Italia, Giuseppe Conte, mencerminkan "komitmen terhadap tradisi Eropa Italia" dan bahwa ia berharap pemerintah Italia yang baru akan "berkontribusi secara tegas" karena ada "perdebatan besar tentang masa depan zona euro dan Italia akan dan selalu menjadi bagian besar dari itu. "

Italia memiliki tumpukan utang lebih dari 2 triliun euro dan rasio utang terhadap PDB lebih dari 130 persen. Investor pasar obligasi telah menjadi semakin khawatir dengan program ekonomi Lega dan Five Star Movement yang memerlukan membatalkan reformasi tenaga kerja yang ada dan melonggarkan fiskal. Ketakutan adalah bahwa hal itu dapat menyebabkan konfrontasi dengan pembuat kebijakan Eropa jika mengarah pada pelanggaran aturan fiskal Maastricht Treaty.