October 8, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Menkeu Klaim 50 Persen Lebih Belanja Pemerintah Dinikmati Langsung Masyarakat

IVOOX.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengklaim 57,6 persen atau setara Rp1.060 triliun realisasi Belanja Pemerintah Pusat (BPP) memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Sementara realisasi total BPP yakni mencapai Rp1.840,4 triliun.

Menurut Sri Mulyani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 yang dipakai untuk BPP digunakan untuk pemenuhan prioritas pembangunan nasional, perlindungan masyarakat dan kelompok rentan, hingga pemulihan ekonomi. 

“Saya ingin menyampaikan detail belanja yang langsung dinikmati masyarakat dari angka Rp1.840 T total BPP, berapa yang dinikmati masyarakat? Yaitu Rp1.060 Triliun. Artinya lebih dari 57 persen BPP itu langsung dinikmati masyarakat,” ungkap Sri Mulyani pada Konferensi Pers APBN Kita yang diselenggarakan secara virtual di Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Lebih lanjut Sri Mulyani merinci realisasi BPP yang dimaksud diantaranya untuk penyaluran bantuan sosial, bantuan pendidikan, dan pembangunan infrastruktur.

"Program Keluarga Harapan sebesar Rp27,9 T untuk 9,8 Juta KPM, Kartu Sembako sebesar Rp44,3 T untuk 18,7 Juta KPM, bantuan sosial pangan tahap I sebesar Rp8,2 T, PBI JKN sebesar Rp42,4 T untuk 96,7 juta peserta, bantuan ternak Rp235,3 M, bantuan alat dan mesin pertanian sebesar Rp681,2 M, bantuan benih, mulsa, dan pupuk organik sebesar Rp1,5 T, subsidi dan kompensasi BBM sebesar Rp99,6 T, dan bantuan beras, daging ayam, dan telur tahap II sebesar Rp11,2 T," jelasnya.

Sementara itu di bidang pendidikan, BPP yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat meliputi Program Indonesia Pintar Rp11,1 T untuk 20,3 Juta siswa, Program KIP Kuliah sebesar Rp12,7 T untuk 949,2 Ribu mahasiswa, Bantuan Operasional Sekolah Kementerian Agama sebesar Rp10,6 T untuk 9,3 Juta siswa, BOPTN sebesar Rp5,1 T untuk 197 perguruan tingg, dan Kartu Prakerja sebesar Rp4,3 T untuk 1,1 juta peserta.

Sedangkan untuk belanja infrastruktur, telah dibangun berbagai macam infrastruktur untuk dapat menopang kegiatan masyarakat. Pada tahun 2023, terlihat berbagai infrastruktur yang sudah selesai dibangun, antara lain, Jalan Tol Ciawi-Sukabumi, Bendungan Lolak, Sodetan Kali Ciliwung, Tol Tebing Tinggi-Indrapura, Bendungan Sepaku Semoi, SPAM Semarang Barat, Tol Cibitung-Cilincing, Bendungan Cipanas, dan SPAM Regional Mebidang.

“Anggaran-anggaran ini yang dikeluarkan oleh APBN yang langsung manfaatnya kepada masyarakat,” pungkasnya.

0 comments

    Leave a Reply