October 1, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Mendagri Copot Pj Wali Kota Cimahi karena Inflasi Tinggi

IVOOX.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mencopot jabatan Dikdik Suratno Nugrahawan sebagai Penjabat (Pj.) Wali Kota Cimahi karena tidak mampu menyelesaikan persoalan inflasi di daerah itu.

"Saya sudah berkali-kali menyampaikan kepada pihak Pemerintah Kota Cimahi. Inflasinya tinggi, harga berasnya naik tidak turun-turun," kata Tito saat Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2023 di Jakarta, Senin (9/10/2023).

Pada pemaparan dalam rapat tersebut, Tito telah mengingatkan kepada Dikdik Suratno Nugrahawan untuk mampu menurunkan angka inflasi di Kota Cimahi.

"Berkali-kali ingatkan, tidak juga terkendali, padahal daerah penghasil cabai," katanya dikutip dari Antara.

Atas dasar tersebut, Mendagri mencopot jabatan Dikdik sebagai Pj. Wali Kota Cimahi, kemudian meminta untuk segera ada pengganti.

"Saya minta untuk diganti, dan sudah diganti, sudah saya tanda tangani pada hari Sabtu (7/10/2023). Diganti dengan pj. wali kota yang baru," kata Tito.

Sebelumnya, Dikdik menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Cimahi, kemudian sebagai Pj. Wali Kota Cimahi menggantikan Ngatiyana yang purnatugas pada tanggal 22 Oktober 2022.

Belum lama ini Pemkot Cimahi berhasil raih tempat ke-3 terbaik untuk Kategori Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kota Terbaik wilayah Jawa-Bali. Penghargaannya diserahkan dalam Rapat Koordinasi Nasional. Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah tahun 2023.

Acara rakornas yang dipimpin secara daring oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin itu mengusung tema "Sinergi Nasional Akselerasi Digitalisasi Daerah Untuk Indonesia Maju".

Sekilas tentang Inflasi

Inflasi merupakan suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus, kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan harga) pada barang lainnya.

Inflasi berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain: konsumsi masyarakat yang meningkat, berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang.

Selain itu, ketidakstabilan ekonomi dan tingkat penjualan juga menimbulkan inflasi. Dengan kata lain, inflasi juga merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara kontinu.

Inflasi juga adalah proses dari suatu peristiwa, bukan tinggi-rendahnya tingkat harga. Artinya, tingkat harga yang dianggap tinggi belum tentu menunjukan inflasi.

Inflasi adalah indikator untuk melihat tingkat perubahan, dan dianggap terjadi jika proses kenaikan harga berlangsung secara terus-menerus dan saling pengaruh-memengaruhi.

0 comments

    Leave a Reply