May 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Mau Liburan Ke Pantai? Tiga Hal Ini Harus Anda Waspadai

IVOOX.id, Jakarta - Indonesia memiliki garis laut terpanjang di dunia. Tak heran jika dalam merayakan libur Lebaran seperti saat ini, laut menjadi salah satu tujuan favorit.

Bagi kebanyakan orang Indonesia, aktivitas melepas penat di pantai ini tidak lepas dari kegiatan seperti snorkeling, diving, berenang atau hanya sekadar merendam kaki di pinggir pantai. Semua aktivitas tersebut mengandung risiko jika tidak dilakukan dengan cara yang benar. Berikut adalah 3 hal yang harus Anda waspadai saat berwisata ke laut.

Gelombang

Terutama bagi Anda yang tidak terbiasa berenang di laut, gelombang tinggi akan sangat membahayakan nyawa Anda, terutama bagi Anda yang berwisata di pantai Samudera.

Banyak pantai di Indonesia masih minim petugas jaga dan peralatan mereka pun terbatas. Oleh karena itu, perhatikan setiap peringatan yang ada di obyek wisata yang Anda kunjungi. Pasalnya, gelombang tinggi bisa datang sewaktu-waktu.

ADVERTISEMENT

Gelombang tinggi menjadi lebih berbahaya apabila pantai yang Anda kunjungi penuh dengan batu karang. Tak jarang ada korban yang pandai berenang dan sintas dengan gelombang tinggi, tetapi tak berdaya ketika terhempas ke karang setelah hantaman gelombang.

Ubur-ubur

Pada musim kemarau, banyak ubur-ubur muncul di laut dangkal. Di banyak pantai di Indonesia memang jarang wisatawan dilaporkan meninggal karena ubur-ubur, akan tetapi racun ubur-ubur yang bisa keliaran di pantai dapat membuat kulit Anda gatal dan terasa panas, serta sesak nafas.

Jika tersengat ubur-ubur, segera laporkan ke petugas. Pasalnya, sebagian jenis ubur-ubur memiliki racun yang sangat mematikan.

Bulu babi

Bulu babi (Echinoidea) atau dalam bahasa lokal sering disebut landak laut memiliki habitat di laut  dangkal. Duri-durinya memang terlihat cantik dan menawan, tapi menyentuh Bulu Babi tanpa alat pelindung bukanlah keputusan yang bijak.

Walaupun tidak mematikan dan bisa dikonsumsi (di beberapa negara dan daerah di Indonesia), rasa sakit tertusuk duri Bulu Babi tak bisa dihindarkan. Jika telanjur tertusuk duri binatang ini, segera keluarkan duri dari kulit kemudian siram dengan air hangat.

Selain ketiga hal di atas, masih ada sejumlah binatang yang meskipun lebih jarang, tetapi tetap harus Anda waspadai, antara lain: hiu, kerang beracun, gurita cincin biru (blue ringed octopus), ular laut, dan belut moray.

0 comments

    Leave a Reply