May 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Mandiri Sekuritas Genjot Milenial Berinvestasi Pasar Modal

iVOOXid, Jakarta - Mandiri Sekuritas terus berupaya mendorong generasi muda atau milenial untuk memiliki kemandirian finansial dengan melakukan investasi jangka panjang melalui pasar modal.

"Indonesia memiliki bonus demografi di mana 40 persen penduduk merupakan generasi milennial. Karena itu Mandiri Sekuritas memiliki komitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berinvestasi," kata Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir di Jakarta, Rabu (23/8/2017).

Dengan memiliki wawasan finansial, lanjut dia, generasi muda dapat merencanakan dan mempersiapkan masa depan sejak dini. Karena itu, Mandiri Sekuritas senantiasa fokus memberikan edukasi serta menghadirkan layanan investasi pasar modal yang komprehensif, aman, dan mudah melalui aplikasi multiplatform MOST (Mandiri Securities Online Trading).

"Edukasi kepada generasi muda merupakan investasi jangka panjang kami untuk menciptakan ekosistem investor lokal. Sehingga, secara gradual, industri pasar modal Indonesia dapat meningkatkan jumlah investor dan memperluas cakupan layanan," katanya.

Ia mengatakan bahwa Mandiri Sekuritas memiliki program Tanggung Jawab Sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) yang dinamakan Go Invest. Program ini merupakan suatu gerakan sosial untuk menjadikan investasi sebagai budaya positif dan bagian dari gaya hidup masyarakat.

Saat ini, Silvano Rumantir menyampaikan bahwa Mandiri Sekuritas memiliki lebih dari 65.000 nasabah yang berinvestasi di pasar modal, di mana hampir 50 persen nasabah merupakan kategori milenial. Selain itu, 75 persen nasabah Mandiri Sekuritas telah menggunakan platform digital untuk berinvestasi.

"Digitalisasi membuka peluang bagi para pelaku industri pasar modal untuk memperbesar basis investor lokal dan memperluas jangkauan layanan ke seluruh Indonesia. Ke depan, Mandiri Sekuritas akan fokus mengembangkan layanan digital guna membuka akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal," katanya. (ant)

0 comments

    Leave a Reply