Mandiri Prediksi BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin

IVOOX.id, Jakarta - Kepala Ekonom Bank Mandiri Anton Gunawan memprediksi Bank Indonesia akan menaikkan suku bunga acuan BI 7day Reverse Repo Rate (7DRRR) sebesar 25 basis poin (bps) dari 4,25 persen menjadi 4,5 persen.

"Kami perkirakan akan ada kenaikan 7 Days Reverse Repo Rate 25 basis poin. Itu lebih kepada memberikan sinyal untuk menunjukkan faktor risikonya diperkecil, bukan karena sudah gede banget," ujar Anton saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (17/5).

Anton menjelaskan situasi gejolak global yang awalnya diperkirakan akan terjadi pada akhir tahun ternyata datang lebih cepat.

Terutama kebijakan Amerika Serikat dengan normalisasi kebijakan suku bunga The Fed dan juga meningkatnya harga minyak dunia.

"Itu jadi faktor yang memengaruhi perilaku investor global. Hal ini menyebar ke berbagai negara terutama emerging market termasuk Indonesia di mana terkena arus pembalikan modal sehingga kena currency-nya," kata Anton.

Pada kuartal berikutnya, kata Anton, bank sentral juga diprediksi akan kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 bps sehingga secara total BI suku bunga acuan akan naik 50 bps sepanjang tahun ini.

"50 basis poin tahun ini cukup untuk tahun ini," ujar Anton.

Pada Kamis ini, Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI akan mengumumkan kebijakan suku bunga acuan apakah tetap dipertahankan di level 4,25 persen atau dinaikkan mengingat kondisi nilai tukar rupiah yang terus melemah dalam beberapa pekan terakhir.

Sejumlah pihak banyak memprediksi bank sentral akan menaikkan suku bunga acuannya.