Manchester City Bidik Gelar Liga Champions di Musim Depan

IVOOX.id, Manchester – Pep Guardiola mengakui Manchester City pada akhirnya akan dinilai berdasarkan hasil yang mereka raih di Liga Champions. Hal itu diungkap Guardiola setelah tim asuhannya merebut treble winners domestik yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan kemenangan 6-0 atas Watford pada final Piala FA.

Pelatih asal Spanyol berusia 48 tahun itu mengatakan bahwa merebut treble winners domestik lebih sulit daripada memenangkan Liga Champions karena menuntut konsistensi yang lebih besar sepanjang musim yang melelahkan.

“Saya katakan sebelumnya bahwa saya tahu kami akan dinilai pada akhirnya apakah kami memenangkan Liga Champions,” ujar Guardiola, yang dua kali memenangi kompetisi antar klub tertinggi Eropa sebagai pelatih Barcelona.

Saya paham, jika kami tidak meraihnya, itu tidak akan cukup bagi kami. Itu telah terjadi pada saya. Saya paham itu. Saya tiba di Barcelona, kami beruntung kami menang dua kali dalam empat tahun dan orang-orang berharap saya mendapatkan sesuatu yang istimewa, bahwa kami harus memenangkan Liga Champions dan itu masih benar,” sambungnya.

Guardiola, yang belum pernah merasakan gelar Liga Champions sejak 2011, setelah gagal saat bersama Bayern Munich, mengatakan hal yang membedakan Liga Champions adalah level lawan yang harus dihadapi.

Guardiola dan City, yang belum pernah memenangkan kompetisi itu dan telah gagal melewati perempat final sejak dia mengambil alih “The Citizen” pada tahun 2016.

Mereka kalah dari Monaco pada babak 16 besar 2017 dan disingkirkan Liverpool delapan tahun lalu dan Tottenham musim ini.

“Di klub ini, rekor poin dan penampilan di kompetisi domestik luar biasa,” jelasnya. “Tetapi Liga Champions belum mampu kami menangi karena karena tim-tim yang berkompetisi di sana sangat bagus, kompetisi sangat menuntut tetapi kami ingin memenangkannya,” tandasnya. (luthfi ardi)