May 17, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Manajeman Bank DKI Dirombak Total

IVOOX.id, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov)  DKI Jakarta melakukan restrukturisasi pengurus pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang Keuangan, yakni pengurus PT Bank DKI

"Restrukturisasi pengurus ini pada prinsipnya adalah penyegaran direksi dan dewan komisaris PT Bank DKI dan dimaksudkan untuk lebih meningkatkan kinerja PT Bank DKI dalam melayani masyarakat," kata Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Provinsi DKI Jakarta, Yurianto di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (31/10).

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Sirkuler PT Bank DKI kali ini, dilakukan pemberhentian, pengalihan tugas dan pengangkatan pengurus Perseroan.

Mereka yang diberhentikan yakni Ilya Avianti dari jabatannya sebagai Komisaris Utama, Kresno Sediarsi dari jabatannya sebagai Direktur Utama, Budi Mulyo Utomo dari jabatannya sebagai Direktur Kepatuhan, Antonius Widodo Mulyono dari jabatannya sebagai Direktur Bisnis dan Farel Tua Silalahi dari jabatannya Direktur Manajemen Resiko.

Dengan mengalihkan tugas pada Basuki Setiyadjid sebagai Komisaris Utama (Komisaris Independen) yang semula menjabat sebagai Komisaris Perseroan.

Kemudian mengangkat Erick sebagai Komisaris, Wahyu Widodo sebagai Direktur Utama, Zulfarshah sebagai Direktur Kepatuhan, Babay Parid Wazdi sebagai Direktur Bisnis dan Zainuddin Mappa sebagai Direktur Manajemen Resiko.

Komposisi tersebut diharapkan dapat mendorong proses kaderisasi dan proses pembinaan SDM yang berkelanjutan dan sistematis di PT Bank DKI khususnya dan umumnya BUMD di lingkungan Provinsi DKI Jakarta.

"Saya berterima kasih kepada Bapak Kresno Sediarsi dalam mengelola PT Bank DKI dari 2016 sampai dengan sekarang. Sehingga, layanan perbankan di Bank DKI menuju ke arah yang lebih baik," kata Yurianto.

Sedangkan, untuk direksi yang baru, diharapkan dapat menuntaskan tugas-tugas yang masih ada, seperti terus melakukan inovasi layanan perbankan sehingga menjadi BPD yang mampu sejajar dengan Bank Umum lainnya yang berada di BUKU 4.

"Mampu melaksanakan penugasan yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta diantaranya yang tertuang dalam Kegiatan Strategis Daerah (KSD),'kata Yurianto.

Dia berharap kepengurusan PT Bank DKI yang baru lebih profesional dan kompak, sehingga dapat menampilkan performa yang lebih baik. Selain itu, PT Bank DKI juga diharapkan dapat melaksanakan penugasan-penugasan yang diberikan Pemprov DKI Jakarta yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022.

Diantaranya mendorong BUMD sektor keuangan untuk memfokuskan aksesibilitas usaha mikro kecil dan menengah terhadap sumber pembiayaan serta mewujudkan masyarakat Jakarta sebagai masyarakat dengan keuangan non tunai (cashless society).

0 comments

    Leave a Reply