Lonjakan Covid Bebani Sentimen, Bursa Saham Asia Pasifik Beragam

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik beragam pada perdagangan Kamis pagi karena situasi virus corona di beberapa wilayah membebani sentimen investor.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 dan Topix keduanya duduk di bawah garis datar pada awal perdagangan. Kospi di Korea Selatan naik 0,18%.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,16%.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,05% lebih tinggi.

Investor kemungkinan akan terus memantau situasi Covid secara regional. Pemerintah Jepang akan mengumumkan keadaan darurat Covid-19 lainnya di Tokyo hingga 22 Agustus, menurut kantor berita lokal Kyodo News.

Sementara itu, negara bagian New South Wales Australia pada Rabu mengumumkan perpanjangan penguncian Sydney selama seminggu.

Semalam di Amerika Serikat, S&P 500 naik sekitar 0,34% semalam di Amerika Serikat ke level tertinggi sepanjang masa di 4.358,13.

Dow Jones Industrial Average naik 104,42 poin menjadi 34.681,79 sedangkan Nasdaq Composite sedikit berubah pada 14.665,06.

Mata uang dan minyak

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 92,70 menyusul kenaikan awal pekan ini dari di bawah 92,1.

Yen Jepang diperdagangkan pada 110,59 per dolar, setelah menguat awal pekan ini dari atas 111 terhadap dolar. Dolar Australia berpindah tangan pada $0,748 karena berjuang untuk pulih setelah tergelincir dari atas $0,756 di awal minggu.

Harga minyak lebih tinggi di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,11% menjadi $73,51 per barel. Minyak mentah berjangka AS naik sedikit ke $72,25 per barel.(CNBC)