October 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Kunjungi UI, Kapolri Serukan Persatuan Lawan Pandemi Covid-19

IVOOX.id, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam kunjungan kerja meninjau Sentra Vaksinasi Mahasiswa Indonesia (SVMI) di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat menyerukan persatuan dan menghilangkan perbedaan dalam melawan pandemi Covid-19.

"Karena ini tantangan kita bersama, tantangan seluruh negara. Siapa yang bisa lebih dahulu pulih dari kondisi Covid-19, sehingga kemudian kembali pada hidup 'new normal' yang tentunya menjadi cita-cita kita bersama," kata Sigit dikutip dalam siaran pers seperti dilansir Antara.

Menurutnya diperlukan sinergitas dan kerja sama seluruh elemen bangsa dalam penanganan dan pengendalian Covid-19 serta percepatan terbentuknya kekebalan komunal masyarakat (herd immunity-red).

"Herd immunity bisa tercapai kalau semua bergabung dan bersinergi. Karena saat ini yang dibutuhkan, adalah bagaimana seluruh elemen bangsa ini bersatu untuk melawan Covid-19. Hilangkan sementara ini perbedaan yang ada, bersatu melawan Covid-19, untuk segera maju menuju Indonesia bangkit, itu tentunya harapan kita semua," ujar Sigit.

"Tentunya banyak program yang sudah dilakukan oleh pemerintah, dalam rangka menahan laju Covid-19 dan bagaimana upaya bersama untuk bisa ambil langkah-langkah dalam rangka mencegah laju dan upaya untuk mengobati, menyembuhkan juga meningkatkan kekebalan daya tahan terhadap Covid-19," tutur Sigit.

Kapolri mengungkapkan, pemerintah sudah melakukan sejumlah langkah-langkah untuk menahan laju pertumbuhan Covid-19, mulai dari PSBB, PPKM, PPKM darurat hingga PPKM berlevel seperti sekarang ini.

Meski begitu, kata Sigit, pemerintah tetap memperhatikan sektor perekonomian masyarakat untuk tetap bergerak dengan melakukan penyesuai dalam kebijakan PPKM.

"Sektor ekonomi harus diperhatikan sehingga juga diatur adanya kelonggaran yang ada di dalam level-level PPKM," ujarnya.

Ia pun mengingatkan ada tiga kunci utama dalam pengendalian COVID-19, yakni penerapan protokol kesehatan yang ketat. Seperti, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

"Terkait kepatuhan ini tentunya juga harus selalu diingatkan, karena memang ini kunci utama. Prokes bisa berjalan, ini semua dilakukan untuk menjaga masyarakat tidak mudah tertular atau bagi positif OTG tidak menulari yang lain," ujarnya.

Kunci selanjutnya adalah penguatan "3T" (testing, tracing dan treatment), ini menjadi penting karena apabila penanganannya tepat maka pencegahan penularan dan perawatan dapat dimaksimalkan.

0 comments

    Leave a Reply