Kroasia Khawatirkan Kebugaran Pemain saat Lawan Inggris di Semifinal

IVOOX.id, Sochi - Setelah berhasil memastikan lolos ke semifinal Piala Dunia 2018 dengan melewati dua kali pertandingan melelahkan hingga adu penalti, kini Kroasia harus bisa memulihkan kebugaran para pemainnya. Faktor kebugaran fisik pemain dikhawatirkan akan menjadi persoalan utama Kroasia saat melakoni pertandingan semifinal melawan Inggris di Stadion Luzhniki, Moskow pada Kamis (12/7) dini hari WIB, mendatang.

Pelatih tim dari negeri Balkan itu, Zlatko Dalic harus dapat memastikan dalam pertandingan melawan Inggris nanti para pemain andalannya sudah bisa kembali pada kondisi terbaik. Luka Modric dengan perannya di lapangan tengah menjadi pemain terbaik pada pertandingan perempat final melawan Russia Minggu (8/7) dini hari WIB malam, atau untuk ketiga kalinya dalam lima kali panampilan di Piala Dunia 2018 ini Namun, tampaknya para pemain Kroasia lainnya tidak harus selalu bertumpu pada peran Modric.

Di lini depan, Mario Mandzukic masih kurang produktif dalam mencetak gol. Ia baru mencetak satu gol dalam lima pertandingan, demikian juga dengan pemain Inter Milan Ivan Perisic dan pemain Eintract Frankfurt Ante Rebic yang penampilannya belum memuaskan.

Pada lapangan tengah, Ivan Rakitic, yang di Barcelona sering disebut sebagai pemain kunci, dalam tim Piala Dunia Kroasia kali ini belum menunjukkan perannya seperti ketika main di klub. Di lini belakang, para pemain top Kroasia juga tidak dapat menjaga keunggulannya ketika Mario Fernandes dapat menjebol gawang Kroasia untuk menyamakan kedudukan di perpanjangan waktu.

Para pemain Kroasia juga sering terlihat malas untuk menyerang, dan komentar Modric usai pertandingan mengisyaratkan adanya kekurangan dalam timnya yang nantinya bisa berdampak buruk. “Tim Russia bemain sangat bagus, khususnya di babak pertama, mereka mengejutkan kami, mereka menekan kami, mereka membuat permainan kami sulit berkembang,: kata Modric. “Kami tidak ingin mengambil resiko atas sejumlah tembakan-tembakan umpan Rusia ketika tim kami sudah unggul," tambahnya.

“Di babak kedua dan perpanjangan waktu, kami bisa mendominasi lapangan dan seharusnya bisa menyelesaikan pertandingan tanpa harus adu penalti. "Namun mungkin sudah tertulis di langit bahwa kami harus melewati drama itu," ujarnya.

Namun dari dua pertandingan sebelumnya, Kroasia menunjukkan bahwa para pemainnya memiliki mental yang kuat dalam menghadapi kemungkinan adu penalti. Kroasia mengalahkan tuan rumah Russia dengan skor 4-3 melalui drama adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 2-2 hingga perpanjangan waktu di perempat final Piala Dunia.

Bek Kroasia Domagoj Vida membawa timnya unggul 2-1 hasil tendangan sudut Luka Modric pada periode pertama perpanjangan waktu, tetapi pemain Russia Mario Fernandes berhasil menyamakan kedudukan pada lima menit tersisa, dan membuat sorak-sorai penonton Russia di Stadion Fisht.

Sebelumnya sepakan keras kaki kiri Denis Cheryshev dari tepi kotak penalti membuka skor untuk Russia di menit ke-31 saat waktu normal, tetapi Andrej Kramaric menyamakan kedudukan delapan menit kemudian hasil dari umpan silang Mario Mandzukic. (luthfi ardi)