KPU Purbalingga Rekrut Belasan Relawan Demokrasi

IVOOX.id, Purbalingga - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah,  merekrut 18 relawan demokrasi yang bermitra dalam sosialisasi tahapan Pilkada Serentak 2020.

"KPU Purbalingga telah merekrut 18 relawan demokrasi guna membantu KPU untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pilkada," kata Anggota KPU Purbalingga bidang Divisi Parmas, SDM dan Kampanye Andri Supriyanto di Purbalingga, Kamis (3/8).

Dia menjelaskan 18 orang tersebut berhasil terpilih melalui seleksi administrasi dan juga wawancara

"Sebelumnya ada 67 orang yang mendaftar, namun dari seleksi administrasi didapatkan 62 orang yang dinyatakan telah memenuhi syarat untuk masuk ke tahap berikutnya yaitu tahap wawancara, dan dari hasil seleksi wawancara terpilih 18 orang sebagai relawan demokrasi," paparnya.

Dia mengatakan bahwa sebagai mitra KPU Purbalingga, para relawan demokrasi akan berperan aktif dalam menjalankan agenda sosialisasi dan juga agenda pendidikan pemilih. "Kehadiran para relawan demokrasi diharapkan akan dapat membantu pelaksanaan pendidikan pemilih di berbagai segmen yang tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Purbalingga," tuturnya.

KPU Purbalingga, kata dia, juga berharap bahwa nantinya kehadiran relawan demokrasi akan membantu meningkatkan kesadaran masyarakat di wilayah setempat untuk bersama-sama menyukseskan pilkada. "Kami berharap kehadiran para relawan demokrasi ini akan dapat mendorong tumbuhnya kesadaran dan tanggung jawab penuh masyarakat di wilayah ini untuk menggunakan hak pilih pada pelaksanaan pilkada," ucapnya, seperti dilanir antara.

Selain itu, kata dia, perekrutan relawan demokrasi juga sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pemilihan yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020.

Dia menambahkan para relawan demokrasi tersebut mulai bertugas pada tanggal 1 September hingga 31 November 2020. "Ketika bertugas mereka akan fokus pada upaya mengedukasi masyarakat mengenai tahapan pemilihan, mereka akan melakukan edukasi itu melalui media sosial, media cetak serta elektronik dan lain sebagainya," katanya.