Komunitas Fun Football Berharap Kompetisi Sepak Bola di Indonesia Bergulir Kembali

IVOOX.id, Jakarta – Bagi para pecinta sepak bola Indonesia, sudah hampir satu tahun pergelaran olahraga ini berhenti akibat pandemi Covid-19.

Selain para penonton dan penikmat sepak bola Indonesia, seluruh pemain, pelatih serta manajemen juga mengalami kerugian akibat berhentinya kompetisi.

Fun football saat ini menjadi trend baru di masyarakat, walaupun di awal-awal masa pandemi kegiatan ini terhenti karena adanya larangan ketat untuk berkumpul di luar.

Tidak hanya para penikmat sepakbola, namun para pemain pun mengikuti aktivitas ini untuk tetap menjaga kebugaran selama kompetisi dihentikan.

Tidak sedikit juga para bintang sepakbola Indonesia yang diundang menjadi bintang tamu di komunitas fun football.

Salah satu tim fun football  yang aktif mengadakan acara adalah Lecce Indonesia dan AIX FC, mereka pun sudah menjalani pertandingan silahturahmi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/2/2021).

AIX FC yang merupakan komunitas fun football asal Tangerang Selatan mencoba mengajak bek Persija Jakarta, Otavio Dutra, untuk bersilahturahmi melawan Lecce Indonesia.

Perwakilan AIX FC, Rafi, mengatakan bahwa timnya memang mempunyai kedekatan dengan Otavio Dutra.

Setelah menjalin komunikasi, Otavio Dutra pun akhirnya setuju untuk berolahraga bersama.

Setidaknya, menurut Rafi, ini bisa membuat Otavio Dutra menjaga kebugarannya ketika tidak ada aktivitas bersama Macan Kemayoran.

"Kami mengundang Otavio Dutra karena ada salah satu pengurus AIX FC yang mengajaknya untuk bermain. Dan kebetulan Otavio Dutra juga bersedia. Ya hitung-hitung membantu pemain juga di masa pandemi," ujar Rafi.

Sementara itu perwakilan Lecce Indonesia, Aral Fadil, mengutarakan harapannya agar Polri bisa segera memberikan izin kompetisi.

Baik AIX FC maupun Lecce Indonesia sangat menyayangkan kompetisi sepakbola di Indonesia terhenti, padahal beberapa tetangga di ASEAN sudah kembali menggelar kompetisi.

Mereka menyayangkan kenapa hanya sepak bola saja yang tidak diizinkan ketika kegiatan lain yang memiliki resiko lebih besar dalam penularan covid-19 tetap bisa dilaksanakan, padahal PSSI sudah setuju akan menerapkan protokol kesehatan dengan sangat ketat.

Perlu diketahui, PSSI kabarnya akan menggulirkan kembali kompetisi pada Mei atau Juni 2021.

Sebelum kompetisi dimulai, akan ada turnamen pramusim yang digelar pada Maret sampai April 2021.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terus berkoordinasi dengan Polri untuk memberikan izin turnamen pramusim sebagai bahan uji coba.

Nantinya apabila turnamen pramusim berjalan sesuai rencana, maka ada peluang besar bagi Polri menerbitkan izin untuk Liga 1 dan Liga 2 2021.

Sementara itu, di tengah-tengah pertandingan melawan AIX FC, Lecce Indonesia membagikan masker kepada anggotanya.

Masker itu dibuat agar para anggota Lecce Indonesia tetap bisa memakainya dimanapun berada, terutama ketika ingin bermain fun football di akhir pekan.

"Kami memang sengaja membuat masker untuk teman-teman yang tergabung di Lecce Indonesia. Masker ini setidaknya membantu usaha pemerintah Indonesia untuk melawan Covid-19 yang masih sangat tinggi di Tanah Air," ucap pengurus Lecce Indonesia, Muhammad Imaduddin.