Klopp Akui Liverpool Tak Cukup Baik di Kandang Napoli

IVOOX.id, Napoli - Lorenzo Insigne mencetak gol saat Napoli merebut kemenangan 1-0 atas Liverpool. Usai laga babak penyisihan Grup C Liga Champions di Stadio San Paolo, Kamis (4/10) dini hari WIB itu, pelatih Liverpool Jurgen Klopp menyebut tim asuhannya kalah di lini depan.

Napoli yang dilatih Carlo Ancelotti telah menumpuk tekanan pada finalis tahun lalu sebelum menemukan jalan untuk mencetak gol pada menit ke-90. Jose Callejon memberikan umpan kepada Insigne yang mengalahkan Alisson di bawah mistar  gawang Liverpool.

“Kami tidak cukup baik,” ujar Klopp. “Itu pertanda buruk jika kami mengatakan bahwa kiper kami adalah pemain terbaik. Tidak ada upaya pada target? Saya tidak ingat kapan itu terjadi terakhir kali. Saat ini saya harus menerima kekalahan ini sebagian besar  karena kesalahan saya,” sambungnya.

Kemenangan itu menempatkan Napoli di puncak Grup C dengan empat poin dari dua pertandingan. Paris Saint-Germain satu poin di belakang setelah mengalahkan Red Star Belgrade 6-1 pada laga Grup C lain.

Liverpool berada di puncak grup setelah menang 3-2 atas PSG dua pekan lalu dengan Napoli ditahan 0-0 oleh  Red Star. Tapi tim asuhan Klopp itu kini turun ke posisi ketiga. “Kami menafsirkan pertandingan dengan baik, kami mempelajari lawan tanpa menghilangkan apa pun dari identitas kami,” ujar  Ancelotti.

“Kami memiliki bek tengah tambahan dan mampu membangun permainan dari belakang. Ada keseimbangan yang sempurna. Kami menunjukkan itu akan menjadi sulit bagi semua orang di grup ini. Ini tetap sangat rumit tetapi setelah kekecewaan di Belgrade, kemenangan memberi kami kepercayaan diri,” sambungnya.

Kekalahan Liverpool juga ditambah oleh pukulan cedera ketika gelandang Naby Keïta ditandu keluar lapangan karena masalah punggung. Keita yang membuat penampilan pertamanya di  Liga Champions untuk Liverpool, adalah satu-satunya rotasi di tim Klopp dari hasil imbang akhir pekan lalu kontra Chelsea.

Ancelotti memilih formasi 3-5-2 dengan Nikola Maksimovic masuk ke lini belakang. Kapten Marek Hamsik menjadi starter di sebelah Fabian Ruiz dan Allan di lini tengah. Arkadiusz Milik, Dries Mertens di lini depan bersama Insigne dan Callejon. Bek tuan rumah berhasil mematikan serangan Liverpool melalui  Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane. Penjaga gawang Liverpool, Alisson, kembali ke Italia untuk kali pertama setelah pindah dari Roma musim panas lalu.

“(Saya) tidak terkejut. Kami tidak beradaptasi, itu terjadi. Tidak banyak tekanan dari Napoli, sepertinya mereka terus-menerus menyerang kami, tetapi itu tidak terjadi. Napoli menggunakan atmosfer di sekitar pertandingan. Kami tidak bisa menenangkannya dengan penampilan kami,” ujar Klopp.

Ancelotti menambahkan: “Saya katakan kepada pemain saya hanya menikmati diri sendiri, Liga Champions tidak terjadi setiap hari,  jadi saya harus bersenang-senang dengan pertandingan ini. Ini adalah kemenangan penting karena menunjukkan perkembangan, terutama dalam hal mentalitas.”

Kemenangan itu mempertahankan catatan Ancelotti karena tidak pernah kalah di Liga Champions melawan Liverpool dengan empat kemenangan dan sekali  imbang. Saat melati AC Milan, Ancelotti mengalahkan Liverpool di final untuk mengangkat gelar pada tahun 2007. (luthfi ardi)