October 1, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Ketum PSI Ingin Hapus Sinisme dan Pesimisme Anak Muda di Politik

IVOOX.id - Ketua umum baru Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Kaesang Pangarep pada pidato politiknya ingin ikut berjuang menghapus pesimisme dan sinisme terhadap politik.

Pria kelahiran 25 Desember 1994 yang kini genap berusia 28 tahun tersebut menyampaikan alasannya terjun ke dunia politik."Saya memiliki keyakinan bahwa PSI akan berhasil mencapai target tersebut, yaitu melewati parliamentary treshold sebesar 4%, dan kami akan membentuk Fraksi PSI di Senayan pada tahun 2024," kata Kaesang dalam pidato politiknya.

Pada Pemilu sebelumnya, PSI tidak berhasil meraih kursi di Senayan, hanya memperoleh 1,89% suara (2,6 juta suara) dari total suara sebanyak 139,97 juta.

Kemudian dalam pidatonya, Kaesang Pangarep menekankan pentingnya peran anak muda dalam dunia politik. 

“Saya ingin ikut berjuang menghapus pesimisme dan sinisme terhadap politik. Saya ingin kita anak-anak muda mulai menyalahkan lilin, berhenti mengutuk kegelapan karena politik adalah jalan ninja kita," ujar Kaesang, di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, (25/9/2023).

Menurut Kaesang, motivasinya untuk terjun ke dunia politik adalah untuk melanjutkan kerja keras yang telah dilakukan oleh generasi sebelumnya, termasuk orang tua kita. Dia menjelaskan, "Kita masuk ke politik untuk memastikan hal-hal yang baik, yang telah orang tua kita kerjakan akan kita lanjutkan, agar Indonesia menjadi negara yang semakin membanggakan, Indonesia menjadi maju." Ucap Kaesang.

Kaesang juga mengekspresikan tekadnya untuk membawa perubahan positif melalui politik. "Saya ingin membantu membangun optimisme politik bisa dijalankan dengan penuh integritas, politik yang bersih demi tujuan kebaikan masa depan kita semua," ujarnya.

"Saya ingin membantu membangun optimisme politik bisa dijalankan dengan penuh integritas, politik yang bersih demi tujuan kebaikan masa depan kita semua," ucap dia

Sebagai tambahan, Kaesang mengakui bahwa aspirasinya juga mencerminkan keinginan untuk mengikuti jejak ayahnya, Presiden Joko Widodo.

 "Saya ingin mengikuti jejak beliau berpolitik untuk kebaikan. Kepada Bapak saya, izin saya mau menemukan jalan saya, Pak. Semoga Gusti Allah memberkahi jalan yang saya tempui," ucapnya.

0 comments

    Leave a Reply