May 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

BRI dan Kemendikbud

Kemendikbud Libatkan BRI Dalam Uji Coba KIP Plus

Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau Bank BRI dilibatkan pemerintah lewat Kementerian Kebudayaan (Kemendikbud) dalam pelaksanaan uji coba Kartu Indonesia Pintar (KIP) Plus

Bertempat di SMK Negeri 2 Yogyakarta dan SMP Negeri 6 Yogyakarta, Rabu, 19 Oktober 2016, perseroan bersama Kemendikbud melakukan penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP) dengan KIP Plus.

Dihadiri oleh Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Hamid Muhammad dan Direktur Kelembagaan Bank BRI Kuswiyoto, peresmian di kota pelajar ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk menyalurkan dana bantuan sosial secara nontunai.

"Untuk mewujudkan percepatan inklusi keuangan sesuai arahan Presiden, Bank BRI bersama Kemendikbud RI secara khusus mendesain skema penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP) menggunakan kartu bagi siswa SD, SMP dan SMK seluruh Indonesia penerima dana PIP melalui KIP Plus," kata Corporate Secretary Bank BRI Hari Siaga Amijarso dalam siaran persnya, Rabu (19/10/2016).

KIP Plus dalam satu kartu memiliki 3 fasilitas yang berbeda, yakni sebagai kartu debit private label, wallet PIP dan Kartu ATM BRI. Sebagai kartu debit private label, kartu ini bisa digunakan siswa untuk berbelanja kelengkapan sekolah di merchant dan Koperasi-Koperasi Sekolah yang menggunakan di EDC BRI. Dana yang digunakan untuk belanja kelengkapan sekolah berasal dari saldo awal pada wallet PIP sesuai kuota dana PIP yang ditetapkan Kemendikbud.

"Dengan menggunakan KIP Plus, diharapkan para siswa lebih mengenal produk perbankan sejak dini dan menjadi sarana edukasi yang efektif untuk pengelolaan keuangan bagi siswa," jelas Hari Siaga.

Selain untuk bertransaksi, kartu ini bisa digunakan sebagai sarana menabung bagi para siswa yang bisa diambil sewaktu-waktu melalui 69.552 agen BRILink, 10.628 Unit Kerja BRI dan 23.126 jaringan ATM BRI di seluruh Indonesia.

"Untuk meningkatkan aksesibilitas terhadap siswa, Bank BRI juga mendorong koperasi sekolah untuk dijadikan sebagai Agen BRILink sehingga akan turut meningkatkan daya saing dan pemberdayaan Koperasi-Koperasi Sekolah di seluruh Indonesia," ucapHari Siaga.

Di samping fasilitas-fasilitas tersebut di atas, KIP Plus bebas biaya administrasi bulanan, sehingga meringankan bagi para siswa. Dengan adanya sinergi antara Bank BRI dan Kemendikbud dalam peluncuran uji coba KIP Plus ini, Hari Siaga menambahkan, perseroan mengharapkan penyaluran Bansos, khususnya PIP melalui KIP Plus akan lebih tepat sasaran dan penggunaannya, lebih efisien dan efektif serta lebih akuntabel yang pada akhirnya meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.

0 comments

    Leave a Reply