April 24, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Kemendag Tinjau Tiga Pasar di Banjarmasin

iVOOXid, Banjarmasin - Jajaran Kementerian Perdagangan (Kemendag) meninjau tiga pasar tradisional di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yakni, Pasar Sentral Antasari, Pasar Kalindo dan Pasar Sederhana, Kamis (27/4/2017).

Menurut Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag RI, Arlinda, tujuan turunnya mereka ke pasar-pasar ini untuk memantau tiga hal, ketersedian bahan pokok, memastikan distribusinya lancar dan harga yang tidak tinggi.

"Ini sebagai langkah untuk mengantisipasi kelangkaan dan tingginya harga menjelang Ramadhan dan setelahnya hingga hari raya," ujarnya.

Dituturkan Arlinda, ada 12 komoditas bahan pokok yang fokus dipantau Kemendag di pasar-pasar tradisional Banjarmasin ini, yakni, beras, gula, minyak goreng curah, tepung terigu.

Selanjutnya, kedelai impor, daging sapi, daging ayam, telur ayam, cabai merah keriting, cabai merah besar, cabai merah rawit, bawang putih dan bawang merah.

"Dari pantauan kita sementara di pasar Sentra Antasari ini, ketersediaan 12 bahan pokok itu cukup aman, dan harganya juga bisa dibilang masih stabil sekarang," ucapnya.

Arlinda mengungkapkan, dari 12 komuditas tersebut ada tiga yang paling diperhatikan, yakni, harga gula yang tidak boleh dijual lebih Rp12.500, minyak goreng curah Rp11 ribu dan daging beku Rp80 ribu.

"Untuk harga daging segar kita ketahui di Banjarmasin masih cukup tinggi harganya, yakni, Rp100 ribu lebih," paparnya.

Dia berharap, harga daging sapi segar ini akan bisa ditekan maksimal, hingga daya beli masyarakat bisa mencapai.

"Pemerintah daerah juga kita harap aktif memantau harga bahan-bahan pokok ini, utamanya menjelang Ramadhan," tuturnya.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang ikut mkunjungan di Pasar Sentral Antasari menyatakan, kesetabilan harga 12 bahan pokok dan lainnya akan terus diupayakan pemerintahannya.

Bahkan, kata dia, pemerintah provinsi akan banyak melakukan kegiatan pasar murah, hingga ke pelosok desa.

"Yang pasti kita berterimakasih atas kunjungan jajaran Kemendag ini, semoga ketersediaan bahan pokok di daerah kita bisa terus stabil," katanya. (ant)

0 comments

    Leave a Reply