May 14, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Kata Darmin, Ada Ruang Agar Bunga Kredit Turun

iVOOXid, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai masih ada ruang atau langkah yang bisa dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar suku bunga kredit bisa menurun.

"OJK bisa melakukan sesuatu, selain BI yang melakukan perubahan di BI 7-day Reverse Repo Rate," ujar Darmin di Jakarta, Senin (2/10/2017).

Darmin mengatakan OJK bisa melakukan upaya untuk mendorong penurunan tingkat suku bunga dan menyesuaikan dengan suku bunga acuan bank sentral yang telah mencapai 4,25 persen.

Menurut dia, pengawas industri keuangan pernah melakukan tindakan serupa dengan memberikan keringanan kepada industri perbankan agar rasio kredit bermasalah (NPL) turun.

"Situasi itu (NPL tinggi) sempat membuat perbankan berhitung (untuk menurunkan bunga kredit), apalagi permintaan kredit tidak terlalu tinggi, sehingga tingkat bunga tidak cepat turun," ujarnya.

Contoh lainnya, tambah dia, bisa diambil ketika dirinya masih menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia, yaitu dengan menerapkan Suku Bunga Dasar Kredit (SDBK).

"SDBK itu dibuat saat saya jadi Gubernur BI, itu kami bisa buat untuk mem-'benchmark' bank-bank itu, jadi sebenarnya OJK itu bisa mem-'benchmark' agar tingkat bunga itu turun," ujarnya.

Sebelumnya, OJK siap meminta komitmen dari industri perbankan supaya lebih efisien dan kompetitif, agar dalam jangka menengah panjang, dapat mempengaruhi penurunan suku bunga deposito dan kredit.

Ketua DK-OJK Wimboh Santoso menjelaskan komitmen dengan industri perbankan dibutuhkan karena sektor ini dinilai masih kurang efisien dan mengenakan biaya tinggi dalam kegiatan operasional, sehingga mempengaruhi kenaikan Net Interest Margin (NIM).

Ia menambahkan porsi efisiensi yang akan mengedepankan penggunaan sistem teknologi informasi, untuk mendorong peningkatan pelayanan tersebut, akan berbeda-beda sesuai dengan kondisi perbankan. (ant)

0 comments

    Leave a Reply