Jateng Raih Skor Integritas Tertinggi Hasil SPI KPK 2023

IVOOX.id - Pahala Nainggolan Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK mengumumkan hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2023. Pemprov Jawa Tengah mendominasi dengan skor SPI 77,9, memperoleh indeks integritas tertinggi untuk kategori Provinsi Tipe Besar berdasarkan tipe anggaran dan jumlah sumber daya manusia.

Pahala Nainggolan menjelaskan, "Untuk provinsi, skor paling baik itu Jawa Tengah, untuk tipe anggaran dan jumlah pegawai besar," ucapnya saat konferensi pers, Jumat (26/1/2024).

Surakarta, sebuah kota di Jawa Tengah, juga mencatatkan prestasi gemilang dengan nilai tertinggi dalam SPI 2023 untuk kategori kota tipe besar, meraih skor 83,8.

SPI memiliki tujuan untuk mengevaluasi tingkat dan risiko korupsi di Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah. Hasil survei ini mencerminkan tingkat reformasi birokrasi, dampak sosialisasi, kampanye integritas, dan pembangunan budaya antikorupsi. Selain itu, juga menilai efektivitas pelaksanaan rekomendasi hasil pengawasan.

Survei ini melibatkan 550 ribu responden dari berbagai pihak, termasuk internal, eksternal, expert, dan media. Hasil survei adalah gabungan penilaian pegawai instansi, pengguna layanan, penerima manfaat, serta pemangku kepentingan, berdasarkan persepsi, pengalaman, dan data objektif masing-masing responden.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Anas, dalam sambutannya, menyoroti perlunya perbaikan dalam mengatasi permasalahan biaya politik yang tinggi, komitmen pimpinan instansi yang belum kuat, pengendalian risiko konflik kepentingan, dan mendorong digitalisasi pelayanan publik.

Tomsi Tohir, Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), menekankan perlunya pemerintah daerah mengoptimalkan strategi pencegahan korupsi pada area pengadaan barang jasa, perizinan, manajemen ASN, dan penganggaran. Dia juga mengajak untuk meningkatkan peran APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) dalam memberikan penjaminan kualitas penyelenggaraan pemerintahan.

Melalui prestasi ini, Jawa Tengah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam meningkatkan integritas, reformasi birokrasi, dan pencegahan korupsi. Keberhasilan ini seharusnya menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus meningkatkan tata kelola pemerintahan dan budaya antikorupsi.