Jangan Sampai Kurang "Piknik"

IVOOX.id, Jakarta - Merasa stress, kurang pergaulan, tidak menghargai diri sendiri atau saat ini gadget menjadi satu-satunya teman setia anda ? Hati-hati, Jangan sampai anda kurang "Pinik".

Sering kali kita merasa lelah setelah 5 hari bekerja keras. Sabtu dan Minggu adalah hari yang tepat untuk berdiam diri di rumah. Tidur sepanjang hari menuntaskan khayalan yang kita idamkan ketika sedang bekerja. Mengerjakan pekerjaan kecil dirumah sering kita lakukan di weekend kita.

Sepertinya anda harus melupakan hal itu sejenak. Ayo pergi keluar ! Tubuh memang butuh istirahat yang cukup, tapi jiwa juga butuh diberikan relaksasi dan kebahagiaan.

Orang yang tidak pernah "Piknik" akan mengalami stress berat, sebaliknya dengan "Piknik" kita terhindar dari depresi akibat kesedihan atau tekanan pekerjaan. Rekreasi yang memadukan dengan aktifitas mengolah raga akan memberikan efek kesehatan yang luar biasa.

Selain melepas stress, dalam "Piknik" kita dapat membangun hubungan yang lebih berkualitas dengan orang-orang yang kita cintai. Dengan "Piknik" kita juga membangun hubungan dengan lingkungan kita.

Menjadi lebih sehat adalah efek lain jika kita "Piknik". Penelitian dilakukan di Amerika dengan mengambil sampel hingga 749 wanita berumur 45-64 tahun. Mereka diberi waktu liburan beberapa lama. Pada hasilnya, mereka bisa hidup lebih nyaman dan santai sehingga menurunkan resiko terkena serangan jantung.

Kematian pada umumnya disebabkan oleh penyakit-penyakit kronis yang sebenarnya disebabkan oleh stress dan tekanan yang berlangsung lama. "Piknik" akan mengurangi depresi yang anda rasakan. Alam terbuka memberikan udara segar yang menghapus kesedihan atau tekanan yan. Maka, dianjurkan bagi para pekerja aktif untuk berkala mengambil liburan sejenak dan tidak usah terlalu terikat dengan pekerjaan hingga, mengambil waktu liburan untuk bekerja.

Ternyata "Piknik" dapat mencegah dari kepikunan. Karena saat kita "Piknik" kita akan banyak menambah pengetahuan dan melatih memori kita. Seorang ilmuwan bernama James Sands dari South Coast Institute melakukan penelitian terhadap 112 wanita yang berusia 65-92 tahun. Penelitian itu memberi kesimpulan bahwa ada hubungan antara rutinitas harian dengan penurunan fungsi otak. Semakin besar usia hidup anda, semakin besar kemungkinan terkena penyakit pikun.

Coba ingat, kapan terkahir anda dan keluarga pergi "Piknik". Jangan-jangan memang anda "Kurang Piknik", sehingga anda menjadi sangat menyebalkan.