September 30, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Jangan Khawatir! Kalau Tidak Sempat Berjemur, Vitamin D bisa di Peroleh dari Makanan ini

IVOOX.id, Jakarta - Vitamin D sering disebut sebagai vitamin matahari karena salah satu cara alami untuk meningkatkan jumlahnya pada tubuh adalah dengan berjemur di bawah sinar matahari.

Menurut penelitian, kebanyakan manusia memiliki masalah kekurangan vitamin D sebab jarang terkena sinar matahari langsung.

Padahal Vitamin D sangat penting untuk kesehatan tulang dan menjaga kekebalan tubuh. Akan tetapi Vitamin D juga dapat diperoleh dengan mengonsumsi makanan tertentu.

Dilansir dari healthline, manusia membutuhkan Vitamin D dalam jumlah tertentu berdasarkan kelompok usia yang dihitung dalam satuan IU (International Unit).

IU adalah satuan pengukuran jumlah zat dalam vitamin, obat, dan zat biologis lainnya.

Usia anak-anak hingga 70 tahun membutuhkan 600 IU vitamin D harian.

Usia 70 tahun ke atas membutuhkan 800 IU Vitamin D harian.

Selain berjemur, kita dapat mengonsumsi beberapa makanan ini untuk membantu meningkatkan Vitamin D secara alami.

1. Ikan Salmon

Salmon adalah ikan yang kaya akan Vitamin D.

Menurut penelitian, satu porsi salmon budidaya dengan berat 3,5 ons (100 gram) mengandung sekitar 250 IU Vitamin D.

Namun terdapat perbedaan kandungan Vitamin D bagi salmon budidaya dan salmon laut.

Salmon budidaya hanya menyediakan 25 persen Vitamin D daripada salmon laut.

Satu porsi salmon laut segar dengan berat 3,5 ons (100 gram) mengandung vitamin D hingga 988 IU.

2. Ikan Sarden

Sarden kalengan juga merupakan sumber Vitamin D yang baik.

Satu kaleng yang berisi sekitar 3,8 ons ikan sarden, mengandung 177 IU.

Jenis ikan berlemak lainnya juga merupakan sumber Vitamin D yang baik.

Misalnya, ikan halibut dan makarel.

Ikan halibut mengandung 384 IU Vitamin D, dan ikan makarel mengandung 260 IU per setengah fillet.

3. Minyak Ikan Kod

Kalau kamu tidak suka makan ikan segar, minyak ikan kod bisa menjadi pilihan untuk memperoleh nutrisi dalam tubuh.

Minyak ikan kod merupakan salah satu suplemen yang populer.

Penelitian menyebutkan, minyak ikan kod dapat mencegah dan mengobati defisiensi Vitamin D pada anak-anak.

Dalam satu sendok teh minyak ikan kod, mengandung 448 IU Vitamin D.

4. Kuning Telur

Telur adalah makanan yang sangat bergizi. Putih telur mengandung banyak protein, sedangkan kuning telur mengandung lemak, vitamin, dan mineral.

Satu kuning telur biasanya mengandung 37 IU vitamin D.

Namun, kadar Vitamin D pada kuning telur bergantung pada kandungan pakan ayam dan paparan sinar matahari.

Ketika diberi pakan yang sama, ayam yang dipelihara di padang rumput kemudian berkeliaran bebas di bawah sinar matahari menghasilkan telur dengan kadar 3–4 kali lebih tinggi.

Selain itu, kuning telur dari ayam yang diberi pakan dengan kandungan Vtamin D melimpah, dapat mengandung hingga 6.000 IU Vitamin D per butir.

5. Susu

Susu dikenal mengandung kalsium tinggi yang baik untuk kesehatan tulang.

Susu sapi mengandung kalsium, fosfor, dan Vitamin D.

Dalam satu cangkir susu sapi atau sekitar 237 ml, mengandung 115 – 130 IU Vitamin D.

Selain susu sapi, sumber Vitamin D juga terdapat dari produk nabati yaitu susu kedelai.

Jika kamu vegetarian atau vegan, kamu bisa konsumsi susu kedelai sebagai pengganti susu sapi. Sebab, kandungan vitamin dan mineralnya juga melimpah.

Satu cangkir susu kedelai atau 237 ml biasanya mengandung 107–117 IU Vitamin D.

0 comments

    Leave a Reply