Iran Tawarkan Hadiah USD80 Juta Untuk "Kepala Trump"
IVOOX.id, Teheran - Dalam kemarahan sangat, Iran menawarkan hadiah USD80 juta bagi siapa saja yang bisa membawa kepala Presiden Donald Trump setelah terbunuhnya Jenderal Qasem Soleimani, arsitek keterlibatan Iran di Timur Tengah, dalam serangan pesawat nirawak AS akhir pekan lalu.
Pengumuman yang mengerikan itu disiarkan langsung di televisi saat jutaan warga Iran turun ke jalan untuk menghadiri pemakaman Soleimani.
"Iran memiliki 80 juta penduduk. Berdasarkan populasi itu Iran, kami ingin mengumpulkan $ 80 juta, yang merupakan hadiah bagi mereka yang membawa kepala Presiden Trump," kata penyataan pemerintah pada prosesi pemakaman, jaringan media Al Arabiya.
Prosesi pemakaman itu disiarkan langsung di Channel One Iran ketika sang eulogis membuat pernyataan ini.
Iran telah berjanji untuk melakukan "balas dendam keras" terhadap AS setelah para politisi secara dramatis membuka sidang parlemen dengan meneriakkan "kematian bagi Amerika" sebagai tanggapan atas "deklarasi perang".
BACA JUGA: Setelah Serangan AS Atas Iran, Pemimpin Korut Dispekulasikan "Ngumpet"
Iran dilaporkan mengancam akan menyerang Gedung Putih dan mencap Trump sebagai "teroris berjas" setelah Trump mengancam akan menyerang 52 sasaran di Republik Islam itu.
Kantor Berita Buruh Iran mengklaim Anggota Parlemen Iran Abolfazl Abutorabi mengeluarkan ancaman selama sesi terbuka parlemen pada hari Minggu.
"Kita dapat menyerang Gedung Putih, kita dapat menyerang mereka di tanah Amerika," katanya, menurut laporan.
"Kami memiliki kekuatan, dan Insya Allah kami akan merespons pada waktu yang tepat", tambahnya.
BACA JUGA: Iran Nyatakan Tak Berkomitmen Lagi Terhadap Perjanjian Nuklir 2015
0 comments