UCI Diharapkan Selidiki Insiden di Etape 12 Tour de France

IVOOX.id, Bourg d'Oisans - Kendati Direktur Tour de France (TdF), Christian Prudhomme, meminta semua pihak untuk tenang setelah sejumlah insiden menodai etape ke-12 menuju Alpe d'Huez pada Kamis (19/7) waktu setempat, namun sejumlah pembalap tetap meminta UCI selaku organisasi yang menjadi wadah balap sepeda internasional untuk segera bertindak.

Pembalap sepeda asal Italia, Vincenzo Nibali, mengalami retak tulang belakang saat dia terjatuh sekitar empat kilometer dari puncak tanjakan sejauh 13,8km itu setelah ditabrak yang tampaknya oleh seorang penonton atau sepeda motor polisi.

Juara 2014 itu meyakini dia bersentuhan dengan sepeda motor, tapi rekaman televisi memberi kesan bahwa dia bersentuhan dengan seorang penonton di sisi kanan jalan sempit yang tidak memiliki penghalang untuk melindungi para pembalap.

Juara bertahan Chris Froome, yang sering mendapat perlakuan negatif dari para penonton Tour de France, dicemooh sepanjang jalan menuju puncak dan salah seorang penonton berlari di sisi pebalap Britania itu sebelum menepuk bahunya.

Rekan setim Sky juara empat kali itu, Geraint Thomas, yang memperbesar keunggulannya di puncak klasemen sementara dengan kemenangan etape, juga dicemooh di podium, sementara pembalap Prancis Romain Bardet menghindari tabrakan dengan seorang penonton yang berbaring di jalanan.

Tim Sky tidak disukai di Prancis karena kejuaraan didominasi mereka --memenangi lima dari enam Tour terakhir -- mengingatkan pada tim Postal AS Lance Armstrong pada awal 2000-an.

Froome seringkali harus menepis dugaan doping sejak dia memenangi Tour pertamanya pada 2013 dan dinyatakan clear beberapa hari sebelum awal balapan tahun ini, setelah dia dinyatakan memiliki tingkat berlebih obat asma dalam satu etape di kejuaraan Vuelta tahun lalu. (luthfi ardi)