April 26, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah Pertemuan Perdamaian Damai Trilateral

IVOOX.id, Islamabad - Indonesia akan menjadi tuan rumah ulama Islam dari Afghanistan dan Pakistan pada 11 Mei 2018 untuk pembicaraan trilateral yang bertujuan menemukan solusi damai untuk perang Afghanistan.

Juru bicara presiden Afghanistan, Akram Khpalwak, mengungkapkan pada Jumat malam (05/5/2018), setelah mengadakan pertemuan dengan para pemimpin di Jakarta.

Presiden Joko Widodo dari Indonesia, yang dianggap sebagai aktor netral di Afghanistan, mengusulkan pertemuan agama trilateral pada bulan Januari lalu.

"Para sarjana terkenal dari Afghanistan, Pakistan dan Indonesia akan berpartisipasi dalam konferensi ini, membahas perdamaian dan stabilitas di Afghanistan," kata Khpalwak dalam serangkaian tweet.

Delegasi 20 anggota Ulama Afghanistan (ulama Muslim) akan menghadiri Konferensi Ulama Trilateral pada hari Jumat, tambahnya, dan memuji “upaya tulus dalam proses perdamaian Afghanistan.”

Para pemimpin Indonesia mengatakan mereka berharap diskusi akan menghasilkan "kesepakatan bersama, atau fatwa (dekrit)," membujuk Taliban untuk mengakhiri kampanye kekerasan dan masuk ke perundingan perdamaian dengan pemerintah Afghanistan. Mereka juga mengharapkan para pejabat pemberontak untuk menghadiri konferensi.

Namun Taliban telah menolak konferensi yang diusulkan itu dan mendesak para ulama Islam untuk tidak hadir.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada bulan Maret, kelompok pemberontak itu menuduh bahwa pertemuan itu sedang diatur untuk "melegitimasi kehadiran penjajah kafir" di Afghanistan, sebuah referensi untuk pasukan internasional yang dipimpin AS di negara tersebut. Dikatakan upaya "menipu" bertujuan untuk menyajikan "jihad suci" melawan "pendudukan" asing sebagai "tidak sah."

"Jangan berikan kesempatan kepada orang-orang kafir yang menyerang di Afganistan untuk menyalahgunakan nama dan partisipasi Anda dalam konferensi ini sebagai sarana untuk mencapai tujuan jahat mereka," pernyataan itu memperingatkan. Sekitar 87 persen populasi Indonesia yang diperkirakan 260 juta orang adalah Muslim, menjadikannya negara mayoritas Muslim terbesar di dunia.

Para pejabat Afghanistan telah meminta dukungan para cendekiawan Islam Indonesia untuk menentang pembenaran keagamaan Taliban atas perang mereka sebagai melawan "kafir asing dan pengabaian mereka."

Pakistan, yang dituduh secara terselubung membantu Taliban, telah menyambut dan mendukung pertemuan trilateral Indonesia.

Islamabad menyangkal hubungan apa pun dengan gerilyawan dan mempertahankan perdamaian di negara tetangga adalah kunci bagi stabilitas Pakistan sendiri.

0 comments

    Leave a Reply