March 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

IHSG Kembali Terkapar Ke Posisi 5.822

IVOOX.id, Jakarta - Tren penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) masih terus berlanjut pada perdagangan hari ini. Itu terlihat dari penurunan IHSG pada akhir perdagangan Kamis (21/06/2018) ini sebesar 1,05% atau 62 poin ke posisi 5.822 dibandingkan posisi pada akhir perdagangan sehari sebelumnya di level 5.884.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.815-5.922. Sebanyak 267 saham mengalami penurunan harga, 148 saham naik, 113 saham stagnan dan 109 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai perdagangan di seluruh segmen pasar BEI hari ini mencapai Rp8,65 triliiun. Itu terdiri dari nilai perdagangan di Pasar Reguler senilai Rp6,28 triliun, di Pasar Negosiasi sebesar Rp2,36 triliun dan di Pasar Tunai sebesar Rp98,11 juta.

Sedangkan total volume perdagangan tercatat sebanyak 68,34 juta lot saham, hasil dari 429.816 kali transaksi. Investor asing membukukan penjualan saham bersih senilai Rp833,79 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 2,08 juta lot.

Sebanyak tujuh dari sembilan indeks sektoral BEI melemah. Indeks sektor aneka industri mengalami penurunan yang terdalam, yaitu sebesar 3,06% atau 37,95 ke posisi 1.202. Kemudian diikuti oleh indeks sektor properti dan indeks sektor konsumer yang masing-masing terpangkas 1,85% dan 1,70%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan dan menjadi top loser hari ini adalah WIKA (PT Wijaya Karya Tbk) yang harganya turun 5,83% atau Rp90 menjadi Rp1.455 per unit, MNCN (PT Media Nusantara Citra Tbk) yang harganya terpangkas 5,61% atau Rp60 menjadi Rp1.010 per unit dan PTPP (PT Pembangunan Perumahan Tbk) yang harganya tergerus 5,31% atau Rp130 menjadi Rp2.320 per unit.

Adapun saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers hari ini adalah BMTR (PT Global Mediacom Tbk) yang harganya naik 7,55% atau Rp40 menjadi Rp570 per unit, PGAS (PT Perusahaan Gas Negara Tbk) yang harganya terangkat 2,45% atau Rp50 menjadi Rp2.090 per unit, EXCL (PT XL Axiata Tbk) yang harganya meningkat 1,98% atau Rp50 menjadi Rp2.570 per unit. [abr]

0 comments

    Leave a Reply