April 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

IHSG Diperkirakan Bakal Keluar dari Area Jenuh Jual

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan akan meninggalkan area jenuh jual (oversold) pada perdagangan Senin (12/06/2017) setelah pada akhir pekan lalu ditutup turun ke posisi 5.675.

“Koreksi dan konsolidasi minor dengan tren sideways untuk terus menekan kondisi jenuh beli (overbought) telah terjadi hingga IHSG mencapai titik tertinggi 5.874 pada akhir Mei lalu,” ujar Yuganur Wijanarko, analis PT KGI Sekuritas Indonesia, di Jakatta, Senin (12/06/2017).

Dengan kondisi tersebut, demikian Yuganur, para pelaku pasar yang cukup agresif memborong saham-saham berkapitalisasi besar dan saham-saham lapis kedua pilihan akan kembali bangkit dari posisi oversold untuk menembus kisaran 5.746-5.800.

Karena itu, menurut Yuganur, adanya peluang rebound pada perdagangan hari ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku pasar untuk mengakumulasi saham-saham PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP).

Secara teknikal, BNLI, INDF dan PWON saat ini sedang mengalami pola perbaikan tren harga dalam jangka pendek dan menengah. Kondisi tersebut membuat BNLI menjadi menarik untuk diakumulasi dengan target harga di kisaran Rp725-755 per unit. Hal serupa tampaknya juga akan dialami INDF dan PWON yang harganya masing-masing diperkirakan bakal menembus kisaran Rp8.950-9.150 per unit dan Rp660-715 per unit.

Sementara itu, penurunan harga komoditas di pasar global ke titik terendah sejak 10 tahun belakangan ini dan valuasi yang sudah cukup murah untuk sektor ini, membuat harga LSIP menjadi menarik untuk dikoleksi dengan target harga di kisaran Rp1.550-1.650 per unit.[abr]

0 comments

    Leave a Reply