May 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Hitung-hitungan Inalum, 2021 Puncak Pendapatan Freeport dan Mulai 2034 Menurun...

IVOOX.id, Jakarta - Holding Pertambangan, PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum, memproyeksikan puncak pendapatan finansial PT Freeport Indonesia akan terjadi pada 2021 dengan nilai 9,121 miliar dolar AS atau setara Rp133,2 triliun.

Sedangkan proyeksi EBITDA atau keuntungan sebelum pajak dan potongan lainnya pada 2021 memiliki nilai 2,648 miliar dolar AS, kata Head of Corporate Communication and Government Relations Inalum Rendy Witoelar kepada Antara di Jakarta, Senin (19/11).

Pendapatan finansial Freeport Indonesia akan tetap stabil hingga 2034, yakni rata-rata tujuh miliar dolar AS per tahun. Namun, setelah 2034, pendapatan Freeport diproyeksikan menurun hingga akhir konsesi pada 2041 sebesar 855 juta dolar AS.

Sebelumnya, perusahaan induk BUMN pertambangan Inalum menyatakan sudah mendapatkan dana untuk membiayai divestasi saham Freeport dengan mengakuisisi sekitar 41 persen saham milik asing, sehingga total kepemilikan entitas Indonesia sebesar 51% - senilai empat miliar dolar AS atau setara Rp58,4 triliun (kurs Rp14.600) dari hasil penerbitan obligasi global.

"Dana obligasi global sudah diperoleh. Dengan begitu kami sudah siap melakukan transaksi dengan Freeport," kata Rendy, dikutip Antara.

0 comments

    Leave a Reply