Hari Keluarga Nasional, Angka Stunting Masih Tinggi

IVOOX.id - Temu Kerja Tim Percepatan penurunan Stunting Evaluasi Capaian Semester 1 Tahun 2023 dan Praktik Baik Percepatan penurunan Stunting Daerah diselenggarakan pada Senin (3/7/2023) di Palembang.

Sekertaris utama BKKBN Ketua Sekretariat percepatan Penurunan Stunting Pusat Drs. Tavip Agus Rayanto M.S.I sebut masih perlu penurunan 3,8 persen lagi untuk mencapai angka stunting 14 persen pada 2024.

“Yang pertama tentu amanat dari RPJMN tahun 2020-2024 yang mengamanatkan pada tahun 2024 angka stunting di Indonesia turun di angka 14 persen, artinya di sisa tahun yang ada tidak lebih dari 1,5 tahun dari sekarang kita harus mampu menurunkan pertaunnya 3,8% kalau ingin mewujudkan pada angka 14 persen” ujarnya saat membuka acara Evaluasi Capaian Semester 1 penurunan angka stunting di Palembang pada Senin (3/7/2023).

Dalam acara tersebut turut mengundang Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof Dr. Muhajir Effendi, M.A.P, Bupati Palembang H. Harnojoyo. S.Sos dan Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru S.H MM.

Tavip menyampaikan dalam sambutanya acara Evaluasi Semester 1 tersebut dihadiri oleh 1136 peserta dari jajaran pemerintahan yang bertugas menurunkan angka stunting di Indonesia.

“Pada hari ini kami laporkan keepada pak Menteri (PMK) dan Kepala BKKBN hadir peserta sesuai undangan adalah sekitar 1136 orang yang meliputi unsur dari TPPS, PKK, PUTD terkait dari provinis maupun Kota dan jajaran pemerintahan lain tentu ini menjadi aspek yang stratejik dalam rangka melakukan konsolidasi,” tambahnya.

Angka Stunting di Indonesia menurut Tavip pertahunnya mengalami pencapaian yang signifikan, meskipun belum necapai target, ia optimin pada 2024 ssesuai dengan arahan presiden pihaknya dapat menurunkan stunting di angka 14 persen.

“Kami ingin menyampaikan secara ringkas capaian indikator sebagaimana ada dalam lampiran Perpres No 75 tahun 2021 alhamdulillah dari 2019 hingga saat ini sudah mencapai penurunan yang signifikan dalam angka stunting, hingga saat ini 2023 angka stunting di indonesia masih 17,8 persen, artinya perlu turun 3,8 persen lagi untuk mencapai target kita di sisa waktu yang ada,” tutupnya.