Harga Emas Menambah Kenaikan di Akhir Pekan

IVOOX.id, New York - Harga emas menambah kenaikan pada hari Jumat menjelang liburan panjang akhir pekan karena investor menunggu data inflasi AS yang akan dirilis hari ini yang dapat menawarkan beberapa petunjuk ke jalur kenaikan suku bunga Federal Reserve.

Emas spot naik 0,2% menjadi $1.796,61 per ons pada pukul 7:50 pagi ET. emas berjangka AS naik 0,53% menjadi $1.804,8.

Harga emas diperdagangkan sideways di sekitar angka $1.800 dan "kesediaan untuk mengambil posisi besar di sisi bullish atau bearish sekitar liburan juga agak kecil," kata analis Quantitative Commodity Research Peter Fertig.

Namun, investor fokus pada data pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) dan indikasi moderasi inflasi "akan memberi Fed satu alasan untuk tidak menaikkan secara signifikan lebih dari yang telah mereka lakukan," tambah Fertig.

Data PCE AS akan dirilis pada pukul 1330 GMT. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan indeks harga PCE inti naik 0,2% untuk November.

Harga emas batangan turun lebih dari 1% pada hari Kamis setelah data ekonomi AS menyoroti ekonomi negara itu pulih lebih cepat dari perkiraan sebelumnya, mendorong dolar dan berpotensi menempatkan Fed pada jalur yang lebih tajam untuk melawan inflasi.

Sementara emas dipandang sebagai lindung nilai inflasi, kenaikan suku bunga untuk menjinakkan tekanan harga yang melonjak membebani aset non-yielding yang tidak membayar bunga.

"Emas akan mendapat dorongan jika data menunjukkan bahwa inflasi telah sedikit terkendali, yang mungkin meningkatkan ekspektasi Fed memperlambat kenaikan suku bunga," kata Brian Lan, direktur pelaksana di dealer GoldSilver Central yang berbasis di Singapura.

Pelaku pasar juga terus memantau peningkatan infeksi COVID-19 di China konsumen emas teratas yang dapat berdampak pada pembelian fisik.(CNBC)