Geraint Thomas Berpeluang Juarai Tour de France 2018

IVOOX.id, La Rosiere - Pembalap sepeda Geraint Thomas dalam posisi sempurna untuk menjuarai Grand Tour pertamanya setelah merebut kemenangan etape tanjakan pertama Tour de France pada Rabu 18/7) waktu setempat, tapi pembalap asal Britania itu mengatakan bahwa rekan senegaranya Chris Froome masih menjadi pemimpin Team Sky.

Thomas, yang menjuarai balapan sepekan penuh Criterium du Dauphine bulan lalu, sementara Froome beristirahat setelah menjuarai Giro d' Italia, memenangi etape ke-11 Tour dengan serangan meyakinkan pada tanjakan terakhir untuk merebut kaus kuning pemimpin klasemen pembalap.

Dia kini mengungguli rekan setimnya Froome dengan satu menit 25 detik dalam klasemen keseluruhan. Tapi bagaimanapun, juara empat kali Froome adalah pembalap yang lebih berpengalaman dengan sudah menjuarai seluruh tiga Grand Tour.

"Froomey adalah pemimpin. Dia menjuarai enam Grand Tour, dia tahu cara mengendarai balapan tiga pekan," kata Thomas dalam jumpa pers.

"Saya hanya memiliki kesempatan. Froomey tahu bagaimana memenangi sebuah balapan tiga pekan. Bagi saya, ini sudah sebuah keberhasilan. Froomey masih peluang terbaik kami." Dengan peringkat ketiga Tom Dumoulin terpaut 1:44, Sky kini memiliki dua kartu untuk dimainkann dalam pertarungan taktik dalam balapan tersebut.

Namun Thomas, mantan juara balap sepeda trek Olimpiade seperti juara Tour 2012 Bradley Wiggins, belum membuktikan bahwa dia mampu menangani tekanan dari sebuah Grand Tour.

Hasil terbaiknya dalam Grand Tour adalah peringkat 15 dalam kejuaraan Tour de France tahun 2015 dan 2016. Dia beralih ke profesional di balapan jalan raya pada 2007 dan menjuarai nomor Team Pursuit pada Olimpiade 2008 dan 2012.

Sementara itu, harapan pembalap sepeda Mark Cavendish untuk memenangi etape pada Tour de France tahun ini punah, setelah pebalap asal Britania itu didiskualifikasi dari balapan karena melewati batas waktu pada etape ke-11 pada Rabu waktu setempat.

Pembalap sepeda tim Dimension Data itu melintasi garis finis satu jam, lima menit, dan 33 detik setelah pemenang etape tersebut Geraint Thomas, melebihi batas waktu yang sudah diset pada 31:27.

Pembalap spesialis sprint Cavendish, yang sudah memenangi etape 30 kali pada Tour itu, terlihat tidak dalam penampilan terbaiknya pada kejuaraan tahun ini, gagal bersaing pada etape-etape datar. Pembalap lain yang juga tersingkir dari balapan itu adalah rekan setimnya Mark Renshaw dan pembalap Jerman Marcel Kittel, pemenang 14 etape Tour. (luthfi ardi)