March 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Garuda Indonesia Diminta Perbanyak Paket Wisata Domestik

iVOOXid, Jakarta - Maskapai Garuda Indonesia diminta perbanyak paket wisata domestik karena banyak potensi yang bisa dikembangkan untuk menarik wisatawan mancanegara untuk menikmati wisata Indonesia.

"Ke depan harus lebih banyak membuat program atau paket domestik," kata Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M Soemarno saat pembukaan Garuda Travel Fair Fase II di Jakarta, Jumat (22/9/2017).

Menurut Rini, pameran wisata saat ini lebih banyak menawarkan paket ke luar negeri karena paket wisata domestik yang kurang diminati.

"Saya bilang kita harus mendorong, bukan hanya untuk memilih ke luar negeri, tapi juga domestik. Kita harus menambah paket, kita harus rute destinasi dari Garuda dan Citilink langsung ke destinasi wisata domestik," ujarnya.

Saat ini, lanjut dia, wisata domestik tengah tumbuh, seperti Wisata Kawah Ijen, Banyuwangi dan wisata-wisata di daerah lainnya.

Untuk itu, Rini mengimbau Garuda Indonesia bekerja sama dengan agen perjalanan ataupun sinergi antara BUMN dan swasta untuk dapat membuat paket wisata domestik, sehingga aktivitas pariwisata antarpulau jadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia.

Dia mengatakan peran BUMN untuk mendukung hal itu, diantaranya sinergi dengan hotel dan pariwisata, seperti Garuda Aerowisata, Patrajasa, Hotel Indonesia, Pesona Pegadaian dan sebagainya.

"Kita coba sinergikan, seperti kemarin sedang membangun 15 desa di Borobudur, kita harapkan dapat mengembangkan ekonomi desa dengan membangun 'homestay' yang tujuannya supaya menarik wisatawan nusantara dan meningkatkan ekonomi di tujuan wisata," katanya.

Rini berharap sinergi tersebut bisa mendorong wisnus untuk memilih titik pariwisata di Indonesia dibandingkan dengan di luar negeri.

Secara bersamaan pelaksanaan GATF 2017 phase ll ini juga akan dilakukan di 17 kota besar di luar negeri, di mana pelaksanaannya akan dilakukan secara online di kota-kota besar internasional tersebut Garuda Indonesia bersama Bank Negara Indonesia (BNI) sebagai mitra kembali menggelar GATF 2017 Fase II yang dilaksanakan pada Jumat (22/09) dengan bertempat di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.

Pelaksanaan GATF 2017 phase II kota Jakarta tersebut akan dilaksanakan selama tiga hari, yaitu pada tanggal 22-24 September 2017.

Acara GATF 2017 Fase II kota Jakarta tersebut secara simbolis diresmikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia Rini Soemarno, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni dan Direktur Utama Garuda lndonesia Pahala N Mansury.

Rini Soemarno berharap semoga pelaksanaan GATF 2017 phase II di kota Jakarta ini dapat sukses terselenggara dan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mendapatkan tiket penerbangan Garuda Indonesia dengan harga yang terjangkau.

"Kami tentunya sangat mengapresiasi sinergi BUMN antara Garuda Indonesia dengan BNI untuk melaksanakan GATF ini, mengingat saat ini tren masyarakat untuk traveling dan mengenal potensi wisata di berbagai kota lain sangatlah besar dan terus meningkat. Kami yakin melalui Sinergi BUMN seperti ini tentunya akan dapat memberikan hasil yang positif untuk negeri, sesuai dengan program kami yaitu BUMN Hadir Untuk Negeri," katanya.

GATF Fase II ini merupakan bentuk dukungan Garuda Indonesia untuk terus meningkatkan dan mengembangkan pariwisata Indonesia, khususnya beberapa destinasi wisata yang saat ini diprioritaskan oleh pemerintah, yaitu Lombok, Gunung Bromo, Labuan Bajo, Borobudur, Danau Toba, Morotai, Kepulauan Seribu, Belitung, Wakatobi dan Tanjung Lesung.

"Pada pelaksanaan GATF 2017 Fase II yang memiliki konsep 'Digital Experience' ini, kami menawarkan berbagai tiket dan paket perjalanan wisata baik domestik maupun internasional dengan harga yang menarik dan lebih terjangkau, karena kami telah bekerja sama dengan bank partner terbaik, yakni BNI untuk dapat melayani kebutuhan traveling para pelanggan setia Garuda Indonesia" katanya.

GATF 2017 Fase II kali ini akan dilaksanakan di 22 kota besar di Indonesia, di antaranya Batam, Palembang, Kupang, Balikpapan, Makassar, Medan, Pekanbaru, Lampung, Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar, Semarang, Solo, Yogyakarta, Malang, Lombok, Manado, Ambon, Sorong, Jayapura dan Timika.

"Yang menarik dan membedakan pelaksanaan GATF 2017 phase II dengan phase sebelumnya, karena untuk mendatangkan wisatawan lebih banyak lagi ke Indonesia, secara bersamaan pelaksanaan GATF 2017 phase II ini juga akan dilakukan di 17 kota besar di luar negeri, dimana pelaksanaannya akan dilakukan secara online di kota-kota besar internasional yaitu di Singapore, Kuala Lumpur, Bangkok, Mumbai, Hong Kong, Beijing, Canton, Shanghai, Chengdu, Tokyo, Osaka, Seoul, Sydney, Melbourne, Perth, Amsterdam hingga London," kata Pahala menambahkan.

Dari ke 22 kota besar di Indonesia tersebut, secara nasional Garuda Indonesia akan menargetkan total penjualan sebesar Rp501 miliar selama tiga hari pelaksanaan GATF 2017 Fase ke II di masing-masing kota.

Sedangkan khusus untuk kota Jakarta, target penjualannya adalah sebesar Rp283 miliar dengan target mendatangkan 76.000 pengunjung.

Pada pelaksanaan GATF 2017 Fase I pada Maret lalu di kota Jakarta, Garuda Indonesia telah berhasil mendatangkan sebanyak lebih dari 74.000 pengunjung, dengan jumlah total penjualan mencapai lebih dari Rp279 miliar. (ant)

0 comments

    Leave a Reply