October 12, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

GAPKI Laporkan Kinerja Minyak Sawit pada Oktober 2023

IVOOX.id - Industri minyak sawit Indonesia mencatat kinerja yang positif pada bulan Oktober 2023 dengan peningkatan signifikan dalam produksi, konsumsi, dan ekspor.


Mukti Sardjono, Direktur Eksekutif GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia), menyampaikan data terkini yang mencerminkan performa sektor minyak sawit di Indonesia.

“Produksi Crude Palm Oil (CPO) pada bulan Oktober mencapai 4.523 ribu ton, menunjukkan peningkatan sebesar 9,2% dari bulan September yang mencatat produksi sebesar 4.143 ribu ton. Begitu juga dengan produksi Palm Kernel Oil (PKO), yang naik menjadi 430 ribu ton dari 394 ribu ton di bulan September, atau meningkat sebesar 9,1%,” ucapnya dalam keterangan resmi yang diterima IVOOX Rabu (20/12/2023).

Ia menambahkan bahwa Konsumsi Domestik Meningkat, Terutama pada Biodiesel, Total konsumsi dalam negeri pada bulan Oktober mencapai 2.181 ribu ton, menandakan kenaikan sebesar 10,2% dibandingkan dengan bulan September yang mencatat konsumsi sebesar 1.979 ribu ton. 

“Peningkatan terbesar terjadi pada konsumsi biodiesel, yang naik dari 924 ribu ton di bulan September menjadi 1.160 ribu ton di bulan Oktober. Sementara itu, konsumsi untuk pangan turun 3,5% dari 865 ribu ton menjadi 835 ribu ton, dan oleokimia mengalami penurunan sebesar 2,1% dari 190 ribu ton di bulan September menjadi 186 ribu ton di bulan Oktober.” Tambahnya.

Total ekspor pada bulan Oktober mengalami peningkatan signifikan sebesar 11,4%, mencapai 3.001 ribu ton dari 2.693 ribu ton di bulan September. Peningkatan terbesar terjadi pada ekspor oleokimia sebesar 21,9%, diikuti oleh olahan CPO sebesar 12,4%, dan ekspor CPO sebesar 13,3%. Namun, ekspor PKO dan olahan PKO mengalami penurunan sebesar 17,4%.

“Dengan stok awal bulan Oktober sebesar 3.103 ribu ton, produksi mencapai 4.953 ribu ton, konsumsi sebesar 2.181 ribu ton, dan ekspor 3.001 ribu ton, maka stok akhir bulan Oktober mencapai 2.874 ribu ton. Stok ini menunjukkan penurunan dibandingkan dengan stok akhir bulan September sebesar 3.103 ribu ton.” Ucapnya.

Mukti Sardjono menekankan bahwa kinerja positif ini tidak hanya sekadar jargon, melainkan hasil nyata dari upaya yang dilakukan dalam industri minyak sawit.

Data ini memberikan gambaran positif terkait kontribusi sektor ini terhadap pertumbuhan ekonomi dan stabilitas pasar minyak sawit Indonesia.

0 comments

    Leave a Reply