October 6, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Jabat Plt. Kepala OIKN , Menteri Basuki Hadimuljono Optimis Kepercayaan Investor IKN Masih Tinggi

IVOOX.id – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono optimis kepercayaan investor masih tetap tinggi setelah Bambang Susantono mengundurkan diri sebagai kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN). 

"Tapi saya kira enggak ada masalah. Mudah-mudahan justru mempertinggi kepercayaan karena yang menggantikan menteri dan wakil menteri," kata Basuki dikutip dari Antara, Senin (3/6/2-24).

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno hari ini mengumumkan pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai kepala dan wakil kepala OIKN. Menyusul, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Surat Keputusan Presiden yang mengangkat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai Plt. Kepala OIKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt. Wakil Kepala OIKN.

Basuki mengatakan, tugasnya sebagai Plt. Kepala OIKN tidak berbeda dengan tugas Bambang Suantono.

Adapun tugas Basuki dan Wamen ATR Raja Juli Antoni adalah menyelesaikan persoalan status tanah hingga pembentukan pemerintah daerah khusus IKN.

Pembangunan IKN saat ini diklaimnya sudah menembus 80% untuk tahap 1 dan 2 dengan penggunaan dana APBN.

Presiden Jokowi dijadwalkan melakukan peletakan batu pertama pembangunan sejumlah fasilitas IKN pada hari ini hingga Rabu (5/6/2024). Berbeda dengan sebelumnya, presiden tidak lagi bermalam di area camping tapi di rumah menteri yang baru dibangun di IKN. 

"Nanti Presiden mau ke IKN, jadi nginepnya bukan di camping lagi tapi sudah di rumah jabatan menteri, menunjukkan bahwa ini sudah siap. Itu yang dari APBN," kata Basuki.

Basuki mengatakan, Presiden Jokowi dijadwalkan sudah berkantor di IKN pada akhir Juni atau awal Juli mendatang.

"Juni ini air sudah masuk. Sekarang lagi diambil pompanya. Tanggal 7 Juni sampai di Balikpapan, kita instal. Ini tanggal 3 Juni diambil (pompanya), 7 Juni air sampai di Balikpapan, di instal, mudah-mudahan akhir Juni atau awal Juli," katanya.

Sejumlah fasilitas pendukung IKN tengah dikebut. Pada Kementerian PUPR misalnya membangun fasilitas air baku dari intake Sepaku di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timu, dan sudah disiapkan jaringan pipanya dengan dimasukkan ke multiutility tunnel (MUT), PLN menyiapkan pasokan listrik yang bersumber dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sekitar 50 megawatt, serta Telkom menyiapkan sarana telekomunikasi berupa jaringan internet yang dimasukkan ke boks MUT, kemudian nantinya akan terhubung ke setiap kavling bangunan di IKN.

0 comments

    Leave a Reply