April 23, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Ganjil Genap di Tol Tangerang-Kunciran Akan Urai 40% Kepadatan

IVOOX.id, Jakarta - Pemerintah yakin 40 persen kepadatan kendaraan akan terurai dan masyarakat beralih ke angkutan umum dengan pemberlakuan ganjil-genap di Pintu Tol Tangerang dan Kunciran mulai Senin (16/4).

Optimisme itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Tangerang, Minggu (15/4). "Kalau di Bekasi bisa 36 persen, di sini bisa 40 persen dengan rata-rata 1.500 kendaraan per jam sibuk," kata Budi saat meninjau di Pintu Tol Kunciran, seperti diberitakan Antara.

Budi mengaku pemberlakuan pembatasan di dua ruas tol di Tangerang karena pemberlakuan aturan yang sama di Pintu Tol Bekasi telah mengurai sebanyak 36 persen masyarakat beralih ke angkutan umum dan kecepatan meningkat 22 persen. "Ini menunjukkan contoh yang baik, oleh karenanya kita ingin sekali mengedukasi masyarakat dengan satu cara-cara yang baik," katanya.

Budi mengatakan masyarakat bisa beralih ke angkutan umum kereta ataupun bus eksekutif yang sudah disediakan pemerintah melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) di mana akan ada satu lajur khusus untuk bus.

"Transportasi massal adalah satu yang kita upayakan, sekarang kita menggunakan bus. Saya juga mencatat informasinya, PPD, Sinar Jaya, Royal Premium, hasilnya bagus. Bisa dibayangkan dengan jalur khusus akan lebih bagus lagi, harapan kita semuanya minimal 50 persen masyarakat menggunakan transportasi massal," katanya.

Menurut dia, dengan adanya akses kereta rel listrik (KRL) di daerah Tangerang, maka akan semakin mempermudah masyarakat karena bisa memuat banyak penumpang.

Untuk itu, dia meminta operator, dalam hal ini, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) untuk menambah armada agar bisa mengangkut lebih banyak penumpang karena saat ini sudah berdesakan di jam sibuk.

Bukan hanya dengan sistem ganjil-genap, pembatasan juga berlaku bagi angkutan barang dengan tiga sumbu lebih.

"Insya Allah ini berhasil, ya saya senang kita semua kompak menyelesaikan masalah konektivitas ini," katanya.

0 comments

    Leave a Reply