May 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Ganjar Ungkit Visi Reformasi Saat Sidang Hasil Pilpres

IVOOX.id – Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang juga merupakan politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), mengungkit visi semangat reformasi yang pernah mengguncang negara. Hal itu ia sampaikan dalam pidato pembuka dalam sidang gugatan hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). 

Menurutnya, reformasi dilakukan untuk mengkoreksi pemerintahan yang melenceng, membelenggu kebebasan, dan menyebarkan ketakutan.

Dalam pidatonya yang menggugat soal visi negara yang menjunjung kemanusiaan dan keadilan, Ganjar menyoroti pentingnya kepemimpinan yang menitikberatkan pada kesejahteraan warga di atas kepentingan pribadi mereka yang berkuasa.

"Negara ini lahir dengan visi untuk menjunjung kemanusiaan, kesetaraan, dan keadilan, dan setiap negara dengan visi mulia semacam itu niscaya menghendaki kepemimpinan yang sanggup menomorsatukan kesejahteraan warga di atas kepentingan pribadi mereka yang berkuasa," ujar Ganjar dalam sidang di Gedung MK, Rabu (27/3/2024).

Ganjar menegaskan bahwa reformasi bukanlah proses yang mudah, banyak orang yang menjadi korban dalam perjuangan tersebut.

"Kita tahu reformasi bukanlah sesuatu yang kita dapatkan cuma-cuma, saudara-saudara kita, kerabat kita, dan sahabat kita menjadi korban dan kita harus rela kehilangan mereka selamanya," ucapnya.

Ganjar juga menyoroti betapa berharganya kebebasan berpendapat dan demokrasi yang kita nikmati saat ini, yang merupakan hasil dari perjuangan reformasi.

Lalu, ia juga mengingatkan bahwa pengorbanan orang-orang yang terlibat dalam reformasi seringkali terlupakan.

"Sebagian dari kita mungkin melupakan pengorbanan mereka, melupakan air mata dan kepedihan keluarga-keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai dan melupakan semangat yang mendasari gerakan reformasi," ucapnya.

Dengan tegas, Ganjar menyampaikan bahwa tujuan mereka dalam sidang tersebut adalah untuk mengingatkan orang-orang yang cepat lupa akan pengorbanan tersebut.

"Kami berada di sini dengan niat sederhana, ialah mengingatkan orang-orang yang cepat lupa bahwa kita semua yang setia pada cita-cita reformasi akan selalu mengingat pengorbanan mereka dan menghidupkan semangat mereka," sambungnya.

Ganjar tidak hanya menyoroti pentingnya reformasi sebagai landasan kepemimpinan yang mensejahterakan, tetapi juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya menghargai dan mengenang pengorbanan para pelaku reformasi yang telah berjuang demi perubahan positif bagi bangsa dan negara

0 comments

    Leave a Reply