May 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Empat Wakil Ganda Campuran Indonesia Saling Jegal di Babak Pertama All England

 

IVOOX,id, Jakarta - Empat pasangan atlet bulu tangkis nomor ganda campuran Indonesia akan saling menjegal pada pertandingan putaran pertama All England 2019 yang akan berlangsung di Birmingham, Inggris, pada 6-10 Maret mendatang.

Empat pasangan ganda campuran itu, seperti dipantau dari situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) di Jakarta, Selasa (12/2), adalah Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow, dan Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami.

Ganda Hafiz/Gloria yang menjadi pasangan unggulan delapan dalam turnamen tingkat Super 1000 itu harus berhadapan dengan Praveen/Melati pada laga pertama.

Pemenang dari "perang saudara" itu berpeluang kembali melawan sesama pasangan Indonesia Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari pada laga kedua jika mereka lolos ke putaran kedua. Kemudian, Tontowi yang berpasangan dengan Winny dalam rangkaian turnamen Eropa pertama mereka itu harus menghadapi Alfian/Marsheilla.

Selain lima pasangan campuran itu, Indonesia juga menempatkan satu ganda campuran lain yaitu Ronald Alexander/Annisa Saufika yang akan menghadapi pasangan Malaysia Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie.

Indonesia juga menurunkan tiga belas wakil lain pada nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri dalam turnamen berhadiah total satu juta dolar AS itu.

Pada sektor tunggal putra, Indonesia menempatkan Tommy Sugiarto, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting. Kemudian pada tunggal putri, Indonesia punya Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani.

Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Berry Angriawan/Hardianto, serta Wahyu Nayaka Aryapangkaryanira/Ade Yusuf Santoso akan turun pada ganda putra.

Kemudian pada sektor ganda putri, Indonesia menempatkan tiga wakil yaitu Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Della Destiara Haris/Tania Oktavina Kusumah, serta Rizki Amelia Pradipta/Ni Ketut Mahadewi Istarani.

Sementara itu, di babak 32 besar sektor ganda putra, pemegang ranking satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan berhadapan langsung dengan juara dunia 2017 asal Tiongkok, Liu Cheng/Zhang Nan.

Juara dunia 2013 dan 2015, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bertemu wakil tuan rumah Marcus Ellis/Chris Langridge. Lalu, pemegang ranking 9 dunia, Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto wakil Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol.

Selanjutnya ada pasangan Wahyu Nayaka/Ade Yusuf Santoso melawan ranking 6 dunia, Kim Astrup/Anders Skaarups Rasmussen.

The Minions merupakan juara bertahan All England 2018. Mereka menjuarai turnamen berhadiah total 1 juta dolar AS setelah mengalahkan legenda Denmark, Mathias Boe/Carsten Morgensen di partai final.

Sebelumnya, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mematok target satu gelar di All England 2019 dari sektor ganda putra.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI Susy Susanti mengatakan target minimal satu gelar. “Minimal satu (gelar) dulu. Kami tahu kok kondisi semua sektor. Ya melenceng satu, satu deh yang bisa memenuhi dan ternyata sampai sekarang begitu terus. Saya sih inginnya dua," kata Susy.

Meski demikian, Susy berharap ada kejutan dari sektor tunggal. “Tetap kalau saya satu dulu, siapa tahu nanti tunggal putri ya. Tahun ini kayaknya berusaha tunggal putri bangkit, memperbanyak gelar di putri. Tapi putranya jangan ditinggalkan. tunggal putra juga sudah lumayan tapi konsistennya belum," ujar Susy. (luthfi ardi)

0 comments

    Leave a Reply