October 1, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Emas Hanya Naik Tipis Karena Kenaikan Tertekan Prospek Pemulihan Ekonomi

IVOOX.id, New York - Harga emas berbalik arah dan naik tipis pada Kamis atau Jumat (3/7) dinihari WIB, karena dolar melemah, meskipun logam diperdagangkan di bawah puncak delapan tahun di sesi terakhir karena prospek pemulihan ekonomi dipercepat setelah data menunjukkan ekonomi AS menciptakan pekerjaan di Juni.

Spot gold naik 0,3% menjadi $ 1,775.66 per ounce, berkurang dari level tertinggi delapan tahun di $ 1.788,96 yang dicapai pada hari Rabu. Emas berjangka AS naik 0,4% menjadi $ 1,787.50 per ounce.

Nonfarm payrolls naik sebesar 4,8 juta pekerjaan pada Juni, data ketenagakerjaan bulanan yang diawasi ketat Departemen Tenaga Kerja menunjukkan, terbesar sejak pemerintah mulai membuat catatan pada 1939.

"Biasanya dolar harus menguat pada angka yang sangat kuat ini, tetapi belum, yang berarti orang masih khawatir bahwa ekonomi belum keluar dari hutan," kata Edward Meir, analis di ED&F Man Capital Markets.

Dolar tergelincir ke level terendah satu minggu terhadap sekeranjang mata uang.

"Anda tidak dapat menilai ekonomi hanya pada satu titik data untuk satu hari ... Orang-orang berpikir ekonomi akan kembali dan bahwa Fed tidak perlu terlalu banyak menstimulasi," kata Michael Matousek, kepala pedagang di Global Investors AS.

Namun, risalah The Fed yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan fakta bahwa itu akan "mempertahankan suku bunga rendah sampai 2022, sehingga karena itu masih memberikan tawaran untuk emas," tambahnya.

Pembuat kebijakan Federal Reserve sedang menghidupkan kembali janji era resesi besar untuk menjaga suku bunga rendah sampai kondisi tertentu terpenuhi.

Emas yang bersifat non-yielding telah meningkat 16,8% sepanjang tahun ini, didorong oleh langkah-langkah stimulus dan penurunan suku bunga oleh bank sentral.

Di logam lain, paladium turun 0,3% menjadi $ 1,898.84 per ons, platinum turun 0,9%, menjadi $ 808,37 per ons, sementara perak naik 0,5% menjadi $ 18,02 per ons.(CNBC)

0 comments

    Leave a Reply