ELSAM Dorong KPU Perkuat Keandalan dan Integritas Data dalam Sirekap

IVOOX.id - Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM) mengemukakan pentingnya keandalan sistem dan integritas data Sirekap (Sistem Informasi Rekapitulasi) yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam proses rekapitulasi hasil pemungutan suara pemilu dan Pilkada.

Sistem Sirekap, sebagai penyempurnaan dari Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng), memiliki peran sentral dalam merekapitulasi hasil pemungutan suara.

Wahyudi Djafar, Direktur Eksekutif ELSAM, mengungkapkan kekhawatiran terkait akurasi Sirekap yang dapat berdampak pada ketidakpastian hasil pemilu.

Djafar menekankan pentingnya KPU mematuhi standar operasional dan keamanan sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik publik untuk menjamin keandalan sistem dan integritas data yang diprosesnya.

"Operasi dan penggunaan Sirekap harus mematuhi seluruh standar operasional dan keamanan sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik lingkup publik, untuk menjamin keandalan sistem dan integritas data yang diprosesnya," ujar Djafar dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (19/2/2024).

Perlindungan data pribadi juga menjadi fokus dalam pernyataan ELSAM. Djafar menyoroti risiko terkait kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data yang diproses Sirekap, termasuk ancaman serangan siber.

Sebagai bagian dari upaya menjaga transparansi dan kepercayaan publik, ELSAM menekankan perlunya KPU segera melakukan evaluasi, asesmen keamanan, penguatan tim respons keamanan komputer, serta komunikasi transparan dengan melibatkan pemangku kepentingan.

"Dalam menghadapi masalah keandalan sistem dan integritas data Sirekap, KPU harus segera melakukan evaluasi, asesmen keamanan, penguatan tim respons keamanan komputer, serta berkomunikasi secara transparan dengan melibatkan pemangku kepentingan," tambah Djafar.

Pernyataan ELSAM juga menyoroti pentingnya koordinasi dan kerja sama dengan pemantau pemilu independen dan komunitas teknologi untuk mengoptimalkan langkah-langkah mitigasi risiko insiden keamanan yang mungkin terjadi.

Semua langkah tersebut harus tetap memperhatikan prinsip dasar penyelenggaraan pemilu yang bebas, rahasia, jujur, dan adil.

ELSAM menekankan urgensi dalam memastikan keandalan sistem dan integritas data Sirekap guna menjaga transparansi dan kepercayaan publik pada hasil pemilu mendatang.

KPU diharapkan segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah yang diidentifikasi dan memastikan proses pemilu yang adil dan dapat dipercaya oleh seluruh masyarakat.

Dengan demikian, keselamatan dan keandalan sistem Sirekap harus ditingkatkan, dan langkah-langkah konkret harus diambil untuk memastikan bahwa proses pemungutan suara dapat dilakukan dengan transparan, jujur, dan adil.

Dengan memperkuat keandalan dan integritas Sirekap, KPU akan memberikan kontribusi besar terhadap keseluruhan integritas demokrasi dan kepercayaan publik pada proses pemilu.