September 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pemerintah Antisipasi Pelemahan Ekonomi dengan Salurkan KUR capai Rp297 Triliun

IVOOX.id - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah mengumumkan rencana untuk mengakselerasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam upaya untuk mengatasi pelemahan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal itu disampaikan Sri Mulyani kepada media saat konferensi pers pada Senin (6/11/2023) di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

“Untuk mem-boost growth (Perekonomian) adalah kita mengakselerasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) pak Menko (Airlangga Hartanto) bersama saya dan beberapa Menteri memonitor bahwa KUR kita ini penyalurannya tahun ini agak melemah, ini karena ada beberapa pelemahan dari sisi kebijakan,” ucapnya Senin (6/11/2023).

Dalam upaya untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi tersebut, pemerintah melalui Menko Perekonomian Airlangga Hartanto dan beberapa menteri lainnya akan berkolaborasi dengan perbankan, terutama bank-bank besar seperti BRI, BNI, dan bank BUMN, untuk mengakselerasi penyaluran KUR.

Pada bulan September, penyaluran KUR baru mencapai angka 177 triliun Rupiah. Namun, pemerintah memiliki target yang lebih tinggi hingga akhir tahun ini. Sri Mulyani menyebutkan bahwa pemerintah menargetkan penyaluran KUR mencapai 297 triliun Rupiah pada tahun ini. Meskipun target ini lebih rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang mencapai 306 triliun Rupiah, pemerintah berkomitmen untuk mengakselerasi penyaluran KUR dalam tiga bulan ke depan.

“Sehingga kita sekarang akan meminta kepada perbankan, terutama Bank-Bank yang besar, seperti BRI, BNI, Bank BUMN, untuk bisa mengakselerasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat ini yang September baru 177 Triliun (Rupiah),” ujarnya.

KUR merupakan salah satu instrumen penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan memberikan akses kepada pelaku usaha kecil dan mikro untuk mendapatkan akses ke pembiayaan yang diperlukan. Dengan mengakselerasi penyaluran KUR, pemerintah berharap dapat memberikan dorongan bagi pertumbuhan ekonomi, terutama di sektor-sektor usaha rakyat.

“Kita mentargetkan tahun ini bisa 297 T inipun sebenarnya lebih rendah dari KUR tahun lalu yang bisa mencapai 306 Triliun rupiah, jadi kita akan mengakselerasi dalam tiga bulan ini,” tutup Sri Mulyani.

KUR telah disalurkan kepada 3,21 juta debitur dengan posisi baki debet per 30 September yakni sebesar Rp528 triliun yang diberikan kepada 42,96 juta debitur.

0 comments

    Leave a Reply