May 6, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Dukungan untuk Menhub di Polling Twitter masih Tinggi

IVOOX.id, Jakarta - Jagat dunia maya masih ramai dengan perbincangan harga tiket pesawat yang melambung tinggi. Pemilik akun @PartaiSocmed yang memiliki 173 ribu followers sampai membuat polling di Twitter lantaran kesal dengan kinerja Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.


'Apa saran Anda terhadap Presiden @jokowi untuk menyikapi kegagalan Menhub Budi Karya Sumadi mengatasi mahalnya tiket pesawat? Jangan lupa ikut sebarkan polling ini. #CopotBudiKarya'


Polling tersebut diikuti 10 ribu pemilih. Hasilnya ialah yang memilih opsi a. berhentikan secepatnya sebanyak 27%, opsi b jangan dipilih lagi sebanyak 9%, dan opsi c pilih lagi untuk periode II ialah 64%.


Menanggapi hasil polling tersebut, salah seorang warganet bernama David melalui akun @OmPatt mengatakan 'Gk pake lama deh, gk ush nunggu dilantik pak jokowi skrg jg #CopotBudiKarya'.


Namun, adapula yang memandang sinis pembuatan polling dari akun @PartaiSocmed. Misalnya ialah @sejutatemanid. Pada hari Rabu (19/6) ini, ia menulis 'hestek copot2an ini kok sama aja kayak hestek ganti2 presiden krmn. seolah semua jadi selesai kalau orangnya diganti.  tanpa mau melihat esensi persoalannya. jgn2 mmg titipan pihak2 yg trganggu kebijakan menteri tsb. atau yg mau menggantikannya.'


Terpisah, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan pihaknya akan mengevaluasi penurunan tarif batas atas (TBA) tiket pesawat besok.


"Besok kita akan rapat evaluasi. Pertama, dengan kebijakan penurunan TBA kemarin signifikan enggak? Kalau enggak signifikan kira-kira apa saja faktornya? Kemudian, opsinya untuk bisa lebih signifikan apa?" kata Susiwijono saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (19/6).


Ia menambahkan, banyak opsi yang bisa dilakukan untuk menurunkan harga tiket pesawat. Salah satunya ialah dengan mengundang maskapai asing. "Jadi maskapai asing itu satu opsi saja, yang lain banyak. Jadi salah satu opsi masukkan maskapai asing," ujar Susiwijono.

0 comments

    Leave a Reply