Dua Skenario Jangka Pendek Untuk IHSG, Ini Pilihan Saham Saat Melemah
IVOOX.id, Jakarta - Perkirakan dua skenario jangka pendek untuk IHSG Senin (28/9) ini, Institution Research Team MNC Sekuritas merekomendasikan buy on weakness sejumlah saham untuk sesi perdagangan hari ini.
Institution Research Team MNC Sekuritas menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali menguat 2,1 persen ke level 4.945 akhir pekan lalu. Tim Analis memiliki dua skenario jangka pendek untuk pergerakan indeks awal pekan ini.
Apabila IHSG dapat bertahan di atas 4.840—4.850 maka diperkirakan indeks masih berpotensi membentuk wave B ke atas level 5.000. Dengan catatan, ada agresifitas dalam penguatan IHSG.
“Namun sebaliknya, apabila ternyata IHSG terkoreksi agresif ke bawah 4.753, maka IHSG terkonfirmasi membentuk wave [v] ke arah 4.500–4.650,” tulis Institution Research Team MNC Sekuritas melalui riset harian, Senin (28/9).
Institution Research Team MNC Sekuritas memprediksi indeks akan bergerak dengan level support 4.850 dan 4.753. Sementara itu, resistance berada di level 4.930 dan 5.187.
Rekomendasi saham Institution Research Team MNC Sekuritas untuk perdagangan Senin (28/9) sebagai berikut:
BBCA
Selama tidak terkoreksi di bawah Rp26.950 maka saat ini posisi BBCA sedang berada di awal wave 5. Artinya, BBCA masih berpotensi untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp27.525-Rp28.000
Target Price: Rp29.275, Rp30.000
Stoploss: below Rp26.950
ASII
Posisi ASII saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave B sehingga ASII masih berpotensi melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp4.700-Rp4.800
Target Price: Rp5.100, Rp5.300
Stoploss: below Rp4.560
JSMR
JSMR diperkirakan sedang berada di awal wave 3 dari wave C sehingga JSMR berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp3.250-Rp3.350
Target Price: Rp3.600, Rp4.000
Stoploss: below Rp3.080
DMAS
DMAS sedang berada pada bagian dari wave C dari wave (A). Dengan demikian, saham akan rentan bergerak terkoreksi, terlebih apabila DMAS terkoreksi di bawah Rp196.
Sell on Strength: Rp214-Rp224
0 comments