October 1, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Dokter MotoGP

Dokter MotoGP Ungkap Pengalaman Bantu Tangani Pasien Corona di Italia

ungkap pengalaman tangani

IVOOX.id, Roma - Michele Zasa, dokter yang biasa ditugaskan bersama MotoGP, menceritakan pengalamannya ketika membantu penanganan kasus terkait COVID-19 di kampung halamannya di Italia.


Pandemi virus corona telah memaksa MotoGP menunda musim balapan 2020 sedangkan Italia sendiri menempati peringkat tiga negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak setelah Amerika Serikat dan Spanyol.

“Saat ini saya di Italia. Saya ditempatkan di Italia di luar paddock dan balapan," kata Zasa lewat video conference di laman resmi MotoGP, Selasa waktu setempat.

Zasa sehari-hari menjalani profesi dokter di Italia ketika tidak sedang ikut rombongan MotoGP keliling dunia. Sejak akhir Februari lalu, Zasa yang spesialisasinya di bidang anastesiologi dan perawatan intenfis telah membantu penanganan kasus COVID-19 di Italia yang hingga kini sedikitnya tercatat 159.000 orang terinfeksi, dan 20.000 di antaranya meninggal dunia.

“Pada dasarnya kami ditugaskan dengan mobil reaksi cepat untuk sebagian besar kasus yang paling serius, bisa apa saja. Tapi 95-99 kasus di beberapa bulan terakhir ini sebagian besar berkaitan dengan COVID-19," kata Zasa.

“Di tahap sekarang ini, sebagian dari tim saya bekerja untuk keadaan darurat ini. Ada 10 dokter yang bertugas di bangsal COVID-19, bangsal khusus yang diciptakan untuk merawat pasien dengan COVID-19. Kami juga punya tiga teknisi radiologi."

Setelah sekira satu setengah bulan berada di garda terdepan, Zasa kiranya merasa ada secercah harapan. Pasalnya, "dalam lima hari terakhir, situasinya sedikit lebih baik. Kami memiliki lebih sedikit kasus dan semoga dalam beberapa pekan akan sama di negara-negara lain, jadi saya melihat ada secercah harapan untuk masa depan," kata dia.

Tapi di saat yang sama, masalah yang terjadi di Italia dan juga negara-negara lain, adalah banyaknya orang yang tidak memahami situasi krisis kesehatan global tersebut. Ketika awal merebaknya kasus COVID-19 di Italia, tak jarang sejumlah wali kota turun langsung ke jalan untuk memperingatkan warganya yang masih berkeliaran di tempat umum untuk pulang ke rumah.



0 comments

    Leave a Reply