DJKN Catat Transaksi Lelang Capai Rp 44 triliun di 2023

IVOOX.id - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan mencatat hasil lelang pada 2023 mencapai Rp44,3 triliun. Nilai tersebut melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp33 triliun atau setara dengan 129 persen. 

Direktur Lelang DJKN Kementerian Keuangan Joko Prihanto mengatakan capaian hasil lelang di 2023 juga merupakan kenaikan signifikan yang nilainya tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.

"Tahun 2023 ini capaian yang menurut kami sangat luar biasa, karena dari target Rp33 triliun kita mencapai Rp44,3 triliun. Jadi capainanya kurang lebih 129 persen," kata Joko dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (25/1/2024).

Joko menerangkan kontribusi nilai lelang tersebut didominasi oleh hasil lelang sukarela meliputi pejabat lelang kelas 2 (PL-II) senilai Rp18 triliun. Kemudian disusul lelang hak tanggungan senilai Rp 11,7 triliun.

"Ini lelang yang berasal dari kredit-kredit macet, baik dari bank-bank plat merah atau BUMN, swasta, Perbanas, dan sebagainya. 2023 capaiannya 11,7T, dan ini juga suatu lompatan luar baisa dari 2022," ujarnya.

Sementara dari segi objek lelang, Joko mengungkapkan kenaikan signifikan disumbang dari lelang barang rampasan atau sitaan 2022 Rp 623 miliar. 

"Dan ada juga yang kenaikannya cukup signifikan, lelang barang rampasan atau sitaan 2022 Rp 623 miliar, 2023 mencapai Rp 2,2 triliun. Ini mungkin mengindikasikan penegakan hukum mulai bagus," sambungnya.

Secara umum itu Joko menerangkan tren lelang sejak 2018 di Indonesia mengalami peningkatan positif. Menurutnya hal itu bukti bahwa lelang kini sudah mulai dikenal oleh masyarakat luas.

"Lelang mulai tahun 2018 itu selalu mengalami kenaikan yang cukup signifikan, nah ini pertanda bahwa lelang sudah mulai dikenal masyarakat, sudah mulai familiar," katanya.