Divestasi Saham Jasa Marga di Dua Ruas Tol Ditargetkan Rp1 Triliun

iVooxid, Jakarta - PT Jasa Marga Tbk (JSMR), operator jalan tol berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN), akan menjual 10-15% kepemilikan sahamnya di ruas tol Trans Marga Jateng dan juga akan mendivestasikan seluruh sahamnya di JORR W1. Di ruas tol Trans Marga Jateng, JSMR menguasai 73,9% saham dan memegang 19% saham di JORR W1.

“Total hasil divestasi kepemilikan saham di kedua ruas tol tersebut diharapkan sebesar Rp1 triliun,” ujar Anggiasari Hindratmo, Direktur Keuangan JSMR.

Meski demikian, Anggiasari enggan menyebutkan besarnya kontribusi masing-masing ruas tol terhadap pendapatan perseroan, “Tapi yang pasti, kontribusi JORR W1 masih lebih besar dibandingkan Trans Marga Jateng,” tukasnya.

Setelah melakukan divestasi saham di kedua ruas tol tersebut, JSMT akan melaksanakan penawaran umum berkelanjutan (PUB) minimum senilai Rp4 triliun pada 2017. Dana hasil PUB tersebut akan digunakan untuk membiayai refinancing utang dan pemangkasan berbagai biaya.

“Total nilai PUB kami adalah Rp19 triliun. Tetapi karena ada sekuritisasi aset, maka nilai PUB perseroan pada tahun depan dikurangi dari target sebelumnya sebesar Rp6 triliun menjadi paling sedikit Rp4 triliun,” papar Anggiasari.[abr]