April 26, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Dihambat Amerika, Baja Asal China Bisa Banjiri Pasar Indonesia

IVOOX.id, Jakarta - Amerika akan menaikan bea masuk impor Baja dan Almunium. Ekspor China ke Amerika terancam terhambat, Indonesia harus dapat mengatisipasi baja asal China yang bisa banjiri pasar Indonesia.

Free Trade Agreement (FTA) atau perjanjian pasar bebas yang sudah disepakati Indonesia dapat menjadi bumerang dalam kondisi seperti ini. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengaku khawatir bila Indonesia menjadi pasar baja baru untuk China.

"Produk yang biasa masuk ke Amerika akan mencari pasar baru, itu kan produk (baja) yang dikhawatirkan dari China akan melihat Indonesia sebagai pasar yang baru," kata Airlangga di Jakarta.

Kemenperin saat ini menggodok kebijakan untuk antisipasi persoalan itu. Salah satu langkahnya, adalah dengan memperketat pengawasan (monitoring) barang impor bersama Kementerian Perdagangan (Kemendag).

"Kesiapannya monitor barang impor kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan untuk kami monitor jangan sampai nanti industri dalam negeri terganggu dengan ini. Apabila terjadi injuryseperti yang dikatakan di Amerika, tentu kami bisa melakukan safe guard," ujar Airlangga.

Bea masuk anti-dumping atau pengenaan bea terhadap barang impor dapat menjadi alternatif apabila baja dari China yang masuk sudah berlebih.

"Impor berlebih ada dua hal, impor lebih dengan harga yang mematikan industri nasional itu yang disebut dumping, Amerika saja memproteksi, tentu kami juga akan memproteksi Indonesia dalam negeri," tegasnya.

Berbagai altetnatif tersebut tergantung dari momentum dan melihat kondisi yang ada di lapangan.

"Konsekuensi dari bebas kan barang mudah masuk kalau barang kebanyakan masuk banjir ya kami kasih safe guardberupa bea masuk anti-dumping tergantung momentun," tutup Airlangga.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah AS akan meningkatkan tarif BM untuk baja hingga 25%, dan aluminium sebesar 10%.

0 comments

    Leave a Reply