May 2, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Di Jateng, Ramai-Ramai Masyarakat Tolak Gerakan People Power

IVOOX.id, Semarang - Dalam beberapa hari ini, sejumlah tokoh agama dan organisasi kemasyarakatan di Jawa Tengah menolak gerakan people power. Seruan penolakan gerakan people power ini diungkapkan oleh Ketua NU Kota Semarang, KH Anasom.


"Masyarakat jangan terpancing dan terprovokasi gerakan people power. Serahkan semua kepada KPU sebagai penyelenggara pemilu yang sah," kata Anasom, Jumat (17/5).


Seruan serupa juga dikemukan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Muhammad Asyid. Ia bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) telah sepakat menolak gerakan people power dan meminta seluruh warga dan umat tidak terprovokasi. Bahkan di Demak, gerakan penolakan terhadap ajakan people power juga dideklarasikan secara bersama-sama di Alun-Alun Simpang Enam Demak oleh organisasi pemuda, ormas dan seluruh parpol peserta pemilu 2019.


Dari Blora, Bupati Djoko Nugroho saat tarwih keliling di Kecamatan Randublatung, Kamis (17/5) malam juga menyerukan agar masyarakat tidak terprovokasi.


"Blora daerah yang sejuk, kondusif, aman dan tentram sehingga kira akan selalu jaga. Agar tidak ada gerakan inkonstitusional," ujar Djoko.


Tidak ketinggalan pengruus partai PAN ikut menyerikan gerakan menolak people power. Ketua DPD PAN Kabupaten Semarang, Sunardi menolak people power karena hasil penghitungan suara di KPU Kabupaten Semarang berjalan sesuai aturan, transparan, jujur dan demokratis.

0 comments

    Leave a Reply