October 4, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Data Payroll Non-pertanian AS Menurun, Dolar Melemah

IVOOX.id, New York - Data payroll non pertanian AS menurun dan di bawah ekspektasi pada Juli, yang menunjukkan perlambatan penyerapan tenaga kerja. Alhasil, dolar melemah terhadap sekeranjang mata uang utama pada penutupan perdagangan Jumat waktu New York atau Sabtu (3/8) dinihari WIB.

Data Biro Statistik Ketenagakerjaan AS menunjukkan bahwa penyerapan tenaga kerja perusahaan hanya 164.000 orang pada Juli sehingga tingkat pengangguran tetap di angka 3,7 persen. Peningkatan lapangan pekerjaan terutama di bidang layanan profesional dan teknis, perawatan kesehatan, bantuan sosial, dan kegiatan keuangan.

Angka tersebut turun dari angka revisi pada Juni sebanyak 193.000 pekerjaan, dan sedikit lebih rendah dari perkiraan Dow Jones 165.000 pekerjaan.

Bank sentral AS, Federal Reserve (Fed), pada Rabu (31/7) menurunkan suku bunga 25 basis poin ke kisaran 2,00 persen hingga 2,25 persen, di tengah meningkatnya kekhawatiran atas ketegangan perdagangan, ekonomi global yang melambat dan tekanan inflasi yang diredam. Namun, penurunan disertai dengan sinyal bahwa lanjutan penurunan tidak akan seagresif perkiraan pasar, sehingga penguatan dolar tertahan.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,32 persen menjadi 98,0778 pada akhir perdagangan Jumat. Euro naik menjadi 1,1111 dolar AS dari 1,1081 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2157 dolar AS dari 1,2146 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,6795 dolar AS dari 0,6804 dolar AS.

Dolar AS dibeli 106,56 yen Jepang, lebih rendah dari 107,35 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9824 franc Swiss dari 0,9901 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3211 dolar Kanada dari 1,3234 dolar Kanada.

0 comments

    Leave a Reply