Bursa Asia Variatif Merespons Langkah Kawasan Hadapi Corona

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia Pasifik bervariasi pada Rabu (8/4) pagi karena negara-negara di kawasan itu terus melakukan langkah-langkah untuk memerangi pandemi coronavirus.

Saham China Daratan turun di awal perdagangan, dengan komposit Shanghai turun 0,52% sementara komposit Shenzhen tergelincir 0,291%. Indeks Hang Seng Hong Kong juga turun 0,89%.

Di Jepang, saham melihat perputaran setelah tergelincir sebelumnya, dengan Nikkei 225 0,16% lebih tinggi sementara indeks Topix naik 0,37%. Di Korea Selatan, Kospi merosot 0,2% sementara indeks Kosdaq naik 0,28%.

Sementara itu, saham di Australia mengalami penurunan, dengan S & P / ASX 200 tergelincir 0,6%.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang diperdagangkan 0,56% lebih rendah.

Perkembangan pada pandemi global coronavirus kemungkinan akan terus menjadi fokus para investor, dengan langkah-langkah jarak sosial yang lebih ketat sedang dilaksanakan oleh negara-negara regional dalam beberapa hari terakhir untuk mengekang penyebaran penyakit.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe hari Selasa menyatakan keadaan darurat untuk memerangi infeksi coronavirus di pusat-pusat populasi utama. Singapura juga mengesahkan serangkaian undang-undang yang melarang pertemuan sosial dalam ukuran apa pun di area pribadi dan publik, menurut laporan media setempat.

Sementara itu, China mencabut pembatasan perjalanan di Wuhan - pusat virus di Cina daratan - mulai Rabu, menandai berakhirnya penutupan yang dimulai pada 23 Januari.

Secara global, lebih dari 1,4 juta telah terinfeksi oleh coronavirus sejauh ini sementara setidaknya 81.000 nyawa melayang, menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas John Hopkins.