September 30, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Bursa Asia Pasifik Melemah di Pembukaan Tertekan Yield Treasury

IVOOX.id, Tokyo - Saham di Asia-Pasifik lebih rendah pada perdagangan Rabu pagi menyusul penurunan S&P 500 di Amerika Serikat dinihari WIB tadi karena investor semakin khawatir atas kenaikan imbal hasil obligasi AS (Treasury).

Di Jepang, Nikkei 225 tergelincir 0,76% di awal perdagangan sementara indeks Topix turun 0,17%.

Ekspor Jepang naik 6,4% pada Januari dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menurut statistik perdagangan yang dirilis Rabu oleh Kementerian Keuangan negara itu.

Kospi Korea Selatan turun 0,94%. Saham di Australia lebih rendah karena S & P / ASX 200 turun 0,44%.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan turun 0,41%.

Pasar di China daratan tetap tutup pada hari Rabu untuk liburan Tahun Baru Imlek.

Imbal hasil Treasury melonjak

Semalam di Wall Street, S&P 500 ditutup 0,1% lebih rendah pada 3,932,59 sementara Nasdaq Composite turun 0,3% untuk mengakhiri hari perdagangannya di 14.047,50. Dow Jones Industrial Average naik tipis 64,35 poin ke rekor penutupan 31.522,75.

Pergerakan di Amerika Serikat terjadi karena benchmark Treasury 10-tahun melonjak 9 basis poin pada hari Selasa ke atas 1,3% - level yang tidak terlihat sejak Februari 2020. Suku bunga 30-tahun juga mencapai level tertinggi dalam setahun. Hasil pada Treasury 10-tahun terakhir berdiri di 1,3276%.

"Kenaikan imbal hasil telah didorong oleh meningkatnya kekhawatiran inflasi di tengah kenaikan harga energi bersama dengan prospek stimulus fiskal AS yang besar dan pemulihan global yang memasuki tahap yang lebih solid karena peluncuran vaksin mengarah pada pembukaan kembali ekonomi," Rodrigo Catril, ahli strategi mata uang di National Australia Bank, menulis dalam sebuah catatan.

Mata Uang

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 90,509 menyusul pemantulan dari level di bawah 90,3.

Yen Jepang diperdagangkan pada 106,06 per dolar, setelah melemah dari level di bawah 105,2 melawan greenback yang terlihat awal pekan ini. Dolar Australia berpindah tangan pada $ 0,774 setelah melihat level sekitar $ 0,78 kemarin

0 comments

    Leave a Reply