October 9, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Bursa Asia Menguat di Pembukaan, Terdorong Ekspektasi Pelonggaran Moneter Global

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham utama Asia dibuka naik pada Selasa (3/3) pagi setelah lonjakan di Wall Street dinihari WIB tadi karena investor berekspektasi bank sentral global berpotensi mengambil tindakan untuk memerangi dampak ekonomi dari wabah koronavirus.

Saham Korea Selatan memimpin kenaikan di antara pasar regional utama, dengan Kospi naik 2,37% sementara Kosdaq menambahkan 2,13%.

Di tempat lain, Nikkei 225 di Jepang juga melihat kenaikan karena melonjak 1,61% sementara indeks Topix menambahkan 1,57%.

Indek S&P/ASX 200 Australia naik sekitar 1,8% dalam perdagangan pagi karena sektor-sektor maju, dengan saham dari nama-nama perbankan utama melihat kenaikan.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang diperdagangkan 0,77% lebih tinggi.

Bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia, akan mengumumkan keputusan suku bunga pada pukul 11:30 pagi ini.

Di Malaysia, yang dilanda gelombang ketidakpastian politik baru-baru ini yang mengakibatkan pengangkatan perdana menteri baru yang tak terduga, Bank Negara Malaysia akan mengeluarkan pernyataan kebijakan moneternya pada sore nanti.

Para investor juga akan menunggu telekonferensi para menteri keuangan dan para gubernur bank sentral global untuk mengoordinasikan tanggapan keuangan dan ekonomi terhadap virus corona.

Telekonferensi akan dipimpin oleh Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell dan diperkirakan akan terjadi pada hari Selasa pukul 7 pagi ET, menurut Steve Liesman dari CNBC. Perwakilan dari Kelompok Tujuh negara industri juga akan menghadiri pertemuan jarak jauh tersebut.

"Ada sesuatu yang sedang dikerjakan," Kathy Lien, direktur pelaksana strategi valuta asing di BK Asset Management, menulis dalam sebuah catatan tertanggal 2 Maret. "Bank sentral telah berjanji untuk memastikan stabilitas dan rebound dalam stok mencerminkan harapan pasar untuk terkoordinasi paling lambat beberapa hari atau minggu ke depan."(CNBC)

0 comments

    Leave a Reply